ABAD KEJAYAAN ANTV : Ibu Suri Pingsan Mendengar Pernikahan Hurrem dan Baginda

Abad Kejayaan Antv episode 82 malam ini berkisah tentang kegembiraan Hurrem yang dinikahi oleh Baginda Suleiman secara sah.

Solopos.com, SOLO – Serial televisi Abad Kejayaan Antv, Kamis (2/4/2015) malam ini memasuki episode 82. Hurrem tak bisa menyembunyikan kegembiraannya saat mengetahui dirinya dinikahi oleh baginda secara sah. Baginda Suleiman melingkarkan cincin yang sempat ia dikembalikan.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Hurrem dan Baginda datang ke istana sambil berpegangan tangan. Baginda Suleiman di Abad Kejayaan Antv mengumumkan pernikahannya dengan Hurrem kepada semua penghuni istana. Ibu Suri terkejut mendengar pernikahan anaknya. Ibu Suri jatuh pingsan, sementara Mahidevran merasa sangat sedih. Mahidevran bahkan melarang Mustafa untuk bermain dengan anak-anak Hurrem.

Setelah tersadar dari pingsan. Ibu Suri memarahi Sumbul karena tidak memberitahukan tentang pernikahan baginda dengan Hurrem. Di malam pertama pernikahan Hurrem dan baginda, keduanya terlihat begitu romantis. Hurrem bahkan berjanji akan selalu menemani baginda seumur hidup.

Sementara itu, Ibrahim terkena panah dari Pasha. Ia bukanlah orang suruhan Hurrem karena dirinya telah membatalkan rencananya untuk memanah Ibrahim. Mendegar suaminya dipanah Khadijah sangat sedih. Ia sangat khawatir jika terjadi sesuatu dengan suaminya.

Dokter berkata bahwa Ibrahim terkena panah beracun. Dalam kelanjutan Abad Kejayaan Antv Matrakci menyarankan agar Ibrahim mendapatkan perawatan khusus di suatu tempat. Ia menyarankan Nigar Kalfa merawat Ibrahim di tempat tersebut agar tidak menggangu Khadijah yang tengah hamil tua.

Hurrem meminta agar dibuatkan mahkota yang lebih baik dari yang dimiliki Ibu Suri. Saat berita tersebut sampai ke Ibu Suri, ia pun marah besar. Ibu Suri berusaha menyadarkan Suleiman atas kelakuan buruk Hurrem, tapi baginda tak mempercayai Ibu Suri.

Ibu Suri memiliki rencana untuk membuktikan kepada baginda bahwa Hurrem berencana membunuh semua penghuni istana termasuk Mahidevran. Ibu Suri datang menemui Hurrem. Baginda bersembunyi untuk mendengar apa yang dikatakan Hurrem kepada Ibu Suri sekaligus membuktikan perkataan Ibu Suri.