SOLOPOS.COM - Pemain serial Abad Kejayaan (Icecreamnation.org)

Abad Kejayaan Antv malam ini berkisah tentang Mahidevran yang menggantikan posisi Ibu Suri mengatur harem.

Solopos.com, SOLO – Serial Abad Kejayaan Antv, Senin (27/4/2015), berlanjut dengan Fatma memberitahukan bahwa di balik perampokan Daye adalah Gulsa. Mahidevran marah besar dan memecat Gulsa. Fatma menggantikan posisi Gulsa sebagai pelayan pribadi Mahidevran.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Hurrem membujuk baginda agar mengizinkan Daye kembali ke istana. Ditemani Daye, Ibu Suri mulai tersadar. Nigar ketakutan mendengar kesemubuhan Ibu Suri, ia segera mengemasi barangnya dan pergi dari istana. Sumbul Aga memergokinya, Nigar berusaha menutupi dirinya yang berniat untuk pergi.

Hurrem sangat senang mendengar kesembuhan Ibu Suri, tapi Ibu Suri hanya tersadar dan tidak bisa bicara karena terkena stroke. Baginda memanggil Nigar untuk menghadapnya. Ternyata baginda menyuruh Nigar mengumumkan Mahidevran akan menggantikan posisi Ibu Suri untuk mengurus harem.

Mahidevran sangat senang. Ia membuat peraturan baru. Semua orang harus menghormatinya dan menentang Hurrem. Pelayan pribadi Hurrem diambil oleh Mahidevran. Hurrem pun marah dan mendatangi Mahidevran. Keduanya terlibat pertengkaran hingga Khadijah datang menengahi mereka.

Hurrem mengetahui kedatangan Iskandar Celebi yang tidak menyukai Ibrahim. Hurrem meminta Iskandar membantunya untuk menyingkirkan Mustafa dan Mahidevran ke Manisa. Mahidevran memberikan hadiah kepada seluruh harem. Khadijah kesal dengan tingkah Mahidevran karena bersenang-senang saat Ibu Suri tengah sakit.

Ibrahim pergi menemui Nigar untuk mengakhiri hubungan terlarang mereka. Tanpa sepengetahuan keduanya, Gulsa mengetahui percakapan keduanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya