Entertainment
Kamis, 9 Juli 2015 - 20:10 WIB

ABAD KEJAYAAN ANTV : Sumbul Keluar dari Istana, Nazenin Tewas di Tangan Nurbanu

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Abad Kejayaan ANTV (www.haaretz.com)

Abad Kejayaan ANTV edisi malam ini berkisah Baginda mengetahui keburukan Selim.

Solopos.com, SOLO – Abad Kejayaan ANTV, Kamis (9/7/2015) malam, berlanjut dengan kisah Hurrem bermimpi buruk perihal hubungannya dengan Baginda. Hurrem segera pergi ke kamar Baginda. Di depan kamar Baginda, seorang penjaga mengatakan Baginda sedang tidak ada di kamar.

Advertisement

Fatma datang dan mengatakan kepada Hurrem bahwa Baginda pergi ke Manisa bersama Nazenin. Hurrem sangat terkejut mendengat perkataan Fatma. Di Manisa, Baginda melihat Selim sedang mabuk dan bersenang-senang. Baginda marah besar dengan apa yang dilakukan anak kesayangannya itu.

Rustem membaca surat-surat yang datang dari komandan Amasya. Dia menemui Hurrem untuk memberinya surat tersebut. Surat itu berisi tentang orang-orang pendukung Mustafa yang memanggil dengan sebutan “Raja Masa Depan”. Hurrem dan Rustem menganggap semua pendukung Mustafa sudah mengatur pengkhianatan kepada Baginda. Mereka pun senang saat memikirkan reaksi Baginda ketika ia membaca surat-surat itu.

Selim meminta maaf kepada ayahnya, ia merasa malu kepada Baginda dan berjanji tidak akan pernah minum lagi. Baginda tidak mempercayai janji Selim. Di sisi lain Cihangir yang mengetahui rencana Rustem pergi ke Manisa untuk memberikan surat-surat yang ia temukan kepada Baginda mulai panik. Cihangir menulis surat untuk Mustafa tentang rencana jahat Rustem.

Advertisement

Sumbul memutuskan keluar dari istana. Ia mengucapkan salam perpisahan kepada Hurrem dan Mihrima. Sumbul mengatakan harem akan baik-baik saja walapun tanpa dirinya. Sumbul meminta kepada Fahriye untuk mengurus seluruh keperluan Hurrem.

Nurbanu mendapatkan perintah dari Hurrem untuk membunuh Nazenin. Nurbanu menggergaji pegangan pagar balkon. Saat Nazenin datang dan memegang pagar balkon tersebut, ia pun jatuh dari balkon dan tewas. Baginda sangat sedih mendengar Nazenin tewas.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif