SOLOPOS.COM - MBLAQ (Soompi.com)
Solopos.com, SOLO – Personel boy band Korea Selatan, Music Boys Live in Absolute Quality atau yang biasa dikenal MBLAQ rupanya tak bisa menyembunyikan rasa kecewa setelah mengetahui konser mereka di Peru, Amerika Selatan dibatalkan secara sepihak.
Salah satu personel MBLAQ, Go meluapkan emosinya melalui Twitter. Bahkan ia mengaku kejadian ini merupakan suatu hal yang menyakitkan dan menjadi peristiwa terburuk sepanjang karier bernyanyinya.
“Kita tidak bisa berbuat apa-apa. Aku begitu marah, aku tak bisa mengatakan apa-apa. Siapa yang akan memahami segala sesuatu yang terjadi di sini [Peru]? Bagaimana bisa konser dunia tidak dipersiapkan dengan benar? Ini adalah hal yang paling memalukan sejak awal karier bernyanyi saya,” kata Go MBLAQ melalui akun Twitternya.
Sebuah laporan dari Xsportnews mengatakan, MBLAQ seharusnya dijawalkan mengggelar konser pada Jumat (13/6/2014) di Coliseo Eduardo Dibos de San Borja, Peru. Tapi di hari yang sama, MBLAQ menerima kabar dari distrik setempat bahwa terdapat masalah keamanan yang berujung pada pembatalan konser.
Kantor di distrik tersebut menjelaskan petugas keamanan tidak bisa menangani sebanyak 9.000 penggemar yang diperkirakan akan hadir di konser MBLQ tersebut. Persiapan yang kurang juga dipercaya menjadi salah satu penyebab situasi semakin memburuk.
Setelah beberapa saat kemudian terungkaplah fakta yang sesungguhnya bahwa kesalahan utama sebenarnya dilakukan oleh pihak promotor. Dikutip Soompi, Senin (16/6/2014), promotor lokal gagal mengajukan permohonan izin keamanan. Menurut para fans, dokuman keamanan seharusnya disampaikan seminggu sebelumnya, tapi pihak promotor memberikan dokumen tersebut hanya empat hari sebelum konser.
Mengenai pembatalan konser, pihak promotor akhirnya menyatakan permohonan maaf melalui media online. “Saya minta maaf atas pembatalan konser Peru. Kami sedang merencanakan konser ini dari Januari 2014 tur di Amerika Selatan di Peru, Bolivia, dan Argentina. Saya akan membawa kembali MBLAQ ke Peru.”