SOLOPOS.COM - PERSIAPAN KONSER -- Personel Amari tengah berlatih di Solo Concert Music, Minggu (5/2/2012). Kelompok orkestra anak dan remaja ini akan menggelar konser saat car free day 19 Februari mendatang. (JIBI/SOLOPOS/Chrisna Chanis Cara)

PERSIAPAN KONSER -- Personel Amari tengah berlatih di Solo Concert Music, Minggu (5/2/2012). Kelompok orkestra anak dan remaja ini akan menggelar konser saat car free day 19 Februari mendatang. (JIBI/SOLOPOS/Chrisna Chanis Cara)

SOLO – Konser spesial siap dipersembahkan Ansambel Musik Anak dan Remaja (Amari) Solo di area car free day (CFD), 19 Februari mendatang. Mengusung tema Orchestra on The Street, Amari akan meramu beragam genre musik untuk disajikan dalam bentuk orkestra.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Dipaparkan arranger dan conductor Amari, Mursid Hananto, genre musik seperti pop, jaz, rock, keroncong hingga dangdut akan dieksplor Amari dalam konser tunggalnya nanti. “Konser ini kami gelar untuk memeriahkan HUT Kota Solo yang ke-267. Selain itu, kami ingin lebih mendekatkan musik orkestra kepada masyarakat,” ucapnya saat ditemui Espos di Solo Concert Music.

Menurut Mursid, Amari akan menyuguhkan sekitar 14 lagu. Lagu dangdut yang melambungkan biduan Ayu Ting-Ting, Alamat Palsu akan menjadi salah satu sajian spesial di konser tersebut. “Meramu musik dangdut dan orkestra adalah tantangan baru bagi kami. Di sini, kami dituntut jeli dan kreatif menggarap irama lagu,” tuturnya.

Selain Alamat Palsu, lanjutnya, Amari siap menyajikan deretan lagu seperti Symphoni Yang Indah, Langgam Kota Solo, Indonesia Jaya dan Winter Games. “Di beberapa lagu, kami melibatkan Solo Batik Carnival (SBC) sebagai penyemarak konser,” katanya.

Terkait konsep panggung, pihaknya menyebut tak ada stage khusus. Sesuai tema Orchestra on The Street, pihaknya akan melebur dengan penonton di jalanan. “Tak ada sekat antara kami dan penonton. Semuanya cair,” tuturnya.

Di sisi lain, meski bisa disebut sebagai aset Kota Solo, orkestra yang terbentuk 14 Mei 2005 ini mengaku minim perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot). Diungkapkan Sekretaris Amari, Ambar Pujiastuti, hingga kini Amari masih hidup dengan kocek sendiri. “Padahal kami sudah membantu mengharumkan nama Solo lewat konser di sejumlah tempat seperti Hari Ibu di Jakarta, tahun lalu. Paling tidak ada perlu ada sedikit perhatian dari Pemkot, entah itu dana atau memberi tempat latihan yang layak,” harapnya.

JIBI/SOLOPOS/Chrisna Chanis Cara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya