SOLOPOS.COM - Ilustrasi (dok/JIBI/SOLOPOS)
Setelah rutin menggelar pentas karawitan Klenengan Selasa Legen, Balai Soedjatmoko berencana menghelat karawitan bocah. Ajang yang rencananya digelar sebulan sekali itu siap melibatkan kelompok karawitan bocah se-Soloraya.
Menurut pengelola Balai Soedjatmoko, Yunanto Sutyastomo, ide mengangkat karawitan bocah berawal dari antusiasme warga yang tinggi. Ia mengungkapkan, cukup banyak kelompok karawitan bocah yang ingin tampil di Soedjatmoko. “Saat ini, kami sedang menggodok konsepnya. Mungkin setelah Lebaran karawitan bocah akan memeriahkan Balai Soedjatmoko,” ujarnya kepada Solopos.com belum lama ini.
Lewat karawitan bocah, pihaknya ingin memberi ruang anak untuk mengenal seni musik tradisi. Selain itu, imbuh dia, karawitan bocah bisa menjadi lahan anak untuk bertegur sapa. “Kualitas bukan yang utama. Yang terpenting anak punya semangat dulu untuk melestarikan budaya,” lanjut dia.
Pihaknya juga berupaya memilihkan waktu pentas yang ramah dengan anak. Menurut Yunanto, pentas karawitan bocah akan digelar setiap Minggu pagi. Hal tersebut untuk mengantisipasi waktu sekolah dan istirahat anak. “Karena hari libur, orangtua pun bisa melihat anak-anaknya pentas,” tandasnya.