Entertainment
Rabu, 18 Oktober 2023 - 22:20 WIB

Britney Spears Akui Pernah Aborsi saat Pacaran dengan Justin Timberlake

Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Britney Spears. (Instagram @britneyspears)

Solopos.com, SOLO-Britney Spears berbagi pengalaman menyakitkan yang dirahasiakannya selama 20 tahun bahwa dirinya pernah aborsi saat masih pacaran dengan Justin Timberlake. Simak ulasannya di kabar artis kali ini.

Dalam memoarnya yang akan datang, The Woman in Me, ikon pop tersebut mengungkapkan bahwa ketika dia berkencan dengan Justin Timberlake, dia hamil dengan bayinya tetapi melakukan aborsi.

Advertisement

“Itu mengejutkan, tapi bagi saya, itu bukanlah sebuah tragedi. Aku sangat mencintai Justin. Saya selalu mengharapkan kita untuk memiliki keluarga bersama suatu hari nanti. Ini terjadi jauh lebih awal dari yang saya perkirakan,” ujar penyanyi yang kini berusia 41 tahun  tersebut dalam buku tersebut dikutip dari People.com pada Rabu (18/10/2023).

“Tapi JustinTimberlake jelas tidak senang dengan kehamilannya. Dia mengatakan kami belum siap untuk memiliki bayi dalam hidup kami, karena kami masih terlalu muda,” demikian pengakuan pelantun lagu Toxic itu.

Ketika dimintai konfirmasi, perwakilan Justin Timberlake tidak segera menanggapi pernyataan tersebut. Lalu bagaimana perasaan Britney Spears terhadap hal tersebut?

Advertisement

“Jika itu diserahkan kepada saya sendiri, saya tidak akan pernah melakukannya. Namun Justin sangat yakin bahwa dia tidak ingin menjadi seorang ayah,” demikian pengakuan Spears.

Menurut dia, hingga saat ini, aborsi hasil hubungannya dengan Justin Timberlake itu menjadi hal paling menyakitkan. “Sampai hari ini, ini adalah salah satu hal paling menyakitkan yang pernah saya alami dalam hidup saya.”

Setelah Spears dan Timberlake berpisah pada tahun 2002, dia kemudian menjadi seorang ibu, menyambut dua putra — Sean Preston, 18, dan Jayden James, 17 — dengan suami keduanya, Kevin Federline.  Spears akan merilis memoarnya yang sangat dinantikan pada 24 Oktober, melalui Gallery Books, cetakan Simon & Schuster.

Advertisement

Memoar itu muncul hampir dua tahun setelah Spears dibebaskan dari konservatori atas perintah pengadilan, yang telah berlaku selama 13 tahun. Konservatori dihentikan pada November 2021 setelah Spears memberikan kesaksian publik yang kuat di pengadilan pada Juni 2021.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif