Solopos.com, SOLO-Vokalis Coldplay, Chris Martin, membuka peluang kolaborasi dengan arti Indonesia saat bandnya konser di Jakarta pada 15 November 2023 mendatang. Simak ulasannya di kabar artis kali ini.
Hal itu terungkap dalam obrolan dengan Najwa Shihab yang diunggah di kanal Youtube Najwa Shihab pada Rabu (17/5/2023). Sebelumnya mantan suami Gwyneth Paltrow itu mengungkapkan rasa senangnya akhirnya bisa tampil di Indonesia.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
“Kami sangat beruntung bisa bepergian dan bertemu orang-orang yang luar biasa dan mungkin kalian tidak menyadari kami mengamati jika kalian bersemangat tapi sesungguhnya kami selalu mengamati dan kami merasa seperti baik kita bisa benar-benar ke Jakarta. Kami tidak pernah tahu apakah ketika kami ke sana orang-orang akan tidak senang? Namun karena anda menyampaikannya, kami jadi sangat yakin bahwa kami ditunggu dan kami jadi bersemangat. Ini akan menjadikan konsernya berjalan dengan baik,” ujar Chris Martin.
Dalam momen tersebut, Najwa Shihab juga bertanya adakah rencana kolaborasi Coldplay dengan arti Indonesia saat mereka konser di Jakarta pada November mendatang. Mendapatkan pertanyaan ini, vokalis Coldplay itu justru minta pendapat ke Najwa Shihab.
“Anda harus beri masukan kepada kami lewat. Mungkin Anda bisa email kami tentang itu,” ujar Chris singkat.
Najwa Shihab pun berjanji untuk melakukan hal itu. Dia mengatakan Indonesia memiliki banyak musikus hebat dan bertalenta.
“Ide yang bagus,” jawab Chris singkat. “Oke, Najwa. Saya akan tagih kamu,” tegasnya kemudian.
Selain bicara soal kemungkinan kolaborasi dengan artis lndonesia saat Coldplay konser di Jakarta, Chris Martin juga bicara soal konsep hijau yang diusung di setiap pertunjukan musiknya.
“Sepertinya saat ini konser kami sudah sekitar 45 persen lebih hujau dibandingkan dengan konser-konser sebelumnya. Tapi kami baru mulai selama satu tahun ini dengan tujuan akhirnya kami akan lebih bersih,” tegasnya.
Menurutnya hal ini sama pentingnya dengan musik itu sendiri. “Hal ini menjadi sama pentingnya dengan musik itu sendiri karena tentu saja jika tidak ada bumi maka tentu tidak ada musik jadi kami merasa memiliki tanggung jawab untuk melakukan apa yang bisa kami lakukan dalam bisnis kami dan semoga orang lain juga melakukan hal sama dalam bisnis masing-masing,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
