Fasilitasi Penulis Baru, Pawon Launching 3 Buku

Yudhi Herwibowo (Dok/JIBI/SOLOPOS)

Komunitas Sastra Pawon kembali me-launching buku-buku baru karya penulis Solo. Tak tanggung-tanggung, kali ini mereka me-launching tiga buku sekaligus. Dua buku pertama merupakan kumpulan puisi, sedangkan buku ketiga merupakan novel fiksi.

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

“Ini acara kami ketiga yang bertajuk malam tiga, mengupas tiga buku baru milik penyair Solo,” ucap koordinator Komunitas Sastra Pawon, Yudhi Herwibowo, saat ditemui Solopos.com di kediamannya daerah Mojosongo, Solo, Minggu (17/3/2013).

Ketiga buku yang di-launching sekaligus dikupas itu ialah dua kumpulan puisi berjudul  Alpha Centauri karya Lasinta Ari Nendra Wibawa dan Sekejap karya Budiawan Dwi Santoso, novel Miracle Journey karya Yudhi Herwibowo.

Karya Budiawan diterbitkan oleh penerbit Solo, sedangkan yang menerbitkan buku Lasinta dan Yudhi masing-masing berasal dari Jakarta dan Sumatera.

Buku-buku yang di-launching dalam acara Malam 3 Penjuru, Sabtu (16/3/2013) malam, di Balai Soedjatmoko itu bukanlah buku dengan karya-karya instan. Hampir semuanya berasal dari perjalanan sang penulis yang tak sebentar.

Misalkan saja karya Lasinta, ratusan puisi dalam Alpha Centauri seolah menggambarkan perjalanan kepenulisannya sejak beberapa tahun silam. Menurut Yudhi, hampir semua karya dalam buku kumpulan puisi Lasinta itu pernah memenangi lomba penciptaan puisi.

Lebih lanjut, Yudhi, mengatakan launching tiga penulis Solo semacam Malam 3 Penjuru pernah diadakan dua kali beberapa tahun lalu. Konsepnya hampir sama, merilis buku-buku baru penyair Solo.

“Syaratnya harus ada tiga buku dan semuanya belum pernah dirilis. Waktunya bisa kapan saja yang penting ada tiga penyair,” ucap Yudhi.

Kegiatan semacam itu, menurut Yudhi, sengaja diadakan untuk mewadahi penulis Solo yang masih minim jaringan. Harapannya, setelah launching karya-karya penulis tersebut semakin dikenal. Sekaligus menumbuhkan semangat penulis lainnya agar membuat karya yang sama.

“Soalnya kadang ada penulis yang enggak punya massa. Kami terbuka untuk siapa saja penulis Solo yang ingin bukunya kami launching,” tukasnya.