Entertainment
Senin, 24 Juni 2024 - 19:25 WIB

Film Korea "My Annoying Brother" akan Diadaptasi Versi Indonesia

Newswire  /  Akhmad Ludiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Film populer Korea "My Annoying Brother" akan diadaptasi ke dalam versi Indonesia.(Antara)

Solopos.com, JAKARTA – Film populer “My Annoying Brother” akan diadaptasi ke dalam versi Indonesia. CJ ENM, Lifelike Pictures, dan BASE Entertainment berkolaborasi dalam proyek adaptasi untuk film Korea populer tersebut yang direncanakan akan tayang di bioskop pada tahun ini.

Film bergenre drama keluarga ini telah memulai proses syutingnya sejak 13 Juni 2024 lalu dan disutradarai oleh Dinna Jasanti. Skenarionya diadaptasi oleh Sheila Timothy, Deliesza Tamara, dan Tumpal Tampubolon, serta diproduseri oleh Sheila Timothy, Justin Kim, dan Aoura Lovenson Chandra.

Advertisement

“Sebagai produser dan penulis dari My Annoying Brother, saya merasa cerita yang saya angkat ini bukan hanya sekadar cerita drama tentang dua saudara dan judo saja,” kata produser Sheila Timothy dalam keterangan resminya, Minggu (23/6/2024).

“Melainkan tentang hal yang lebih dalam lagi, yaitu sebuah harapan dan keluarga. Harapan untuk kita tetap bangkit dalam kondisi yang paling buruk sekalipun. Harapan yang muncul dari bagian terdekat kita, keluarga dan orang-orang tersayang,” ujarnya menambahkan.

Film “My Annoying Brother” yang mengadaptasi film Korea produksi tahun 2016 ini untuk pertama kalinya akan mempertemukan Vino G. Bastian dan Angga Yunanda beradu peran dalam satu film.

Advertisement

Sang adik yang seorang atlet judo akan diperankan oleh Angga Yunanda, sedangkan sosok kakaknya akan diperankan oleh Vino G. Bastian. Selain itu, akan menampilkan juga Caitlin Halderman dan Kristo Immanuel.

Sutradara Dinna Jasanti mengaku “My Annoying Brother” merupakan salah satu judul film yang masih diingat jalan ceritanya. Selain sebagai tontonan yang ringan, cerita dalam film ini juga menyentuh baginya.

Cerita film ini juga mengingatkan Dinna kepada hubungan dengan kakak-kakaknya yang sejak kecil sering terpisah karena satu dan lain hal.

Advertisement

“Kami bersaudara tapi hubungan kami tidak selalu terasa dekat. Baru ketika dewasa, kami berusaha untuk lebih dekat dan menghabiskan waktu bersama. Saya yakin ada banyak orang memiliki relasi yang serupa dengan cerita ini. Karenanya, saya yakin ‘My Annoying Brother’ akan relevan dengan banyak penonton Indonesia,” ujar Dinna.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif