SOLOPOS.COM - Poster konser Taylor Swift The Eras Tour. (Instagram @taylorswift)

Solopos.com, SOLO-Taylor Swift kembali mencatatkan prestasi untuk film dokumenter The Eras Tour, yang kini meraup pendapatan lebih dari US$250 juta (hampir Rp3,9 triliun) secara global. Simak ulasannya di kabar artis kali ini.

Variety, Senin (27/11/2023), melaporkan The Eras Tour meraih pendapatan kotor US$178,2 juta (Rp2,8 triliun) domestik Amerika Utara dan US$71,8 juta (Rp1,1 triliun) secara internasional hanya dalam tujuh pekan setelah dirilis.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Berkat pencapaian itu, The Eras Tour menjadi film ke-19 dengan pendapatan kotor tertinggi di dunia. Di Amerika Utara, film Taylor Swift itu menjadi film rilisan terbesar ke-11 untuk 2023, mengungguli Mission Impossible – Dead Reckoning Part One (US$172 juta/Rp2,66 triliun)) dan Indiana Jones and the Dial of Destiny (US$174 juta/Rp2,69 triliun).

Pada pekan pembukaan, The Eras Tour menjadi film konser dengan pendapatan kotor dalam sejarah box office, melewati Justin Bieber: Newver Say Never rilisan 2011.

Meskipun film dokumenter The Eras Tour mencatatkan rekor baru, Taylor Swift belum bisa mengungguli pendapatan Michael Jackson: This Is It pada 2009 senilai US$261 juta  (Rp4.04 triliun).

Taylor Swift The Eras Tour dinilai sebagai pengalaman menonton yang unik, misalnya hanya diputar di bioskop pada Kamis sampai Minggu. Tiket film juga dijual di atas rata-rata harga bioskop, di AS seharga US$19,89 (Rp308.000) merujuk pada tahun lahir sang bintang.

Anak-anak dan lansia mendapat potongan harga menjadi US$13,13 (Rp203.000), angka keberuntungan Taylor Swift.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya