SOLOPOS.COM - Pemain Abdullah v Takeshi (Kharisma Dhita Retnosari/JIBI/Solopos)

Film terbaru Abdullah v Takeshi dibintangi oleh Kemal Palevi.

Solopos.com, SOLO – Tiga pemeran film Abdullah v Takeshi, yakni Kemal Palevi, Nasya Marcella, dan Natalie Sarah hadir dalam promo spesial screening film mereka di Platinum Cineplex Hartono Lifestyle Mall Solo Baru. Kota Solo menjadi kota jujugan pertama dalam rangkaian promo tour tersebut.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Dalam jumpa pers di Swiss-Belin Saripetojo Solo, Jumat (18/3/2016), Kemal banyak berbagi kisah seputar film barunya. Tak hanya asal lucu, Kemal Palevi tegaskan Abdullah v Takeshi adalah film yang tak hanya mengandalkan adegan lucu semata. Diakuinya, film komedinya kali ini sebenarnya berakar dari kegelisahan suku, agama, dan ras di Indonesia.

“Enggak hanya asal ketawa ketiwi saja, ada pesan moralnya. Kalau kita sayang sama orang, yang namanya suku, agama, dan ras sudah enggak penting lagi,” ujar dia dalam jumpa persnya, Jumat (18/3/2016).

Kemal berujar Indonesia sebagai negara yang mengagungkan agama pada kenyataannya sangat ironis dan berbanding terbalik dengan Jepang yang menurut Kemal yang tak terlalu mengedepankan agama.

“Jepang itu sangat bebas dalam hampir segala hal, bahkan film porno  beredar bebas, tapi di sana sangat teratur dan tertata. Sangat berkebalikan dengan Indonesia. Dari hal kecil sajalah, misal larangan mengucapkan selamat Hari Natal, itu sangat menggelisahkan karena Indonesia ini bhinneka tunggal ika,” imbuh dia, Jumat.

Abdullah v Takeshi merupakan film sederhana yang mengangkat tema anak tertukar. Tema ini, diakui Kemal memang sederhana dan sudah terlalu sering diangkat. Kendati demikian, isu yang ditanamkan di dalamnya itulah yang spesial.

“Saya yakin masyarakat Indonesia sudah cerdas, sudah tahu mana film yang bagus. Film ini beda. Kita selalu bicara banyak soal habluminallah tapi lupa dengan habluminannas. Sederhana, tapi real,” imbuh dia.

Selama shooting 10 hari di Jepang, ada banyak pengalaman seru dari sejumlah pemain. Nasya Marcella misalnya, dia mengaku terpana dengan pesona kota-kota di Jepang. Jumat tersebut, Kemal, Nasya, dan Natalie Sarah banyak berkisah seputar pahit manis menjalani lokasi shooting di Jepang.

“Jepang itu ternyata enggak friendly terhadap turis. Banyak di antara mereka tidak mau belajar bahasa Inggris. Jadi ketika kami datang, mereka maunya iya kita yang mempelajari bahasa mereka. Mau enggak mau kami belajar bahasa Jepang juga. Untung kami ada kenalan di Jepang, yang memandu kami,” lanjut Kemal.

Diakui Kemal, Nasya, dan Natalie, hal tersebut justru membuat mereka miris. “Harusnya kita juga seperti mereka, bangga berbahasa Indonesia,” timpal Natalie sebelum mereka berangkat ke Platinum Cineplex Solo Baru.

Sekitar pukul 17.30 WIB, mereka bertiga menyempatkan diri menyapa para fans di foodcourt Hartono Mall sebelum acara screening berlangsung. Tak hanya dari Kota Solo dan sekitarnya, ada juga yang datang jauh dari Tegal untuk bertemu sang idola. Usai tegur sapa dan foto bareng, mereka pun berlalu untuk nonton bareng. Tiga hall yang dibuka dipadati penonton pada acara tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya