Film Beauty and the Beast dicekal di beberapa negara karena menampilkan karakter gay.
Solopos.com, SOLO – Film Beauty and the Beast siap tayang di berbagai negara bulan ini. Namun sayang, film besutan Disney itu mendapat pencekalan di beberapa negara karena menujukkan karakter gay.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Salah satu negara yang mencekal kehadiran film Beauty and the Beast adalah negara bagian Alabama. Bioskop Henagar Drive-In membatalkan rencana mereka untuk memutar film itu setelah mendengar kabar tentang adanya karakter gay.
“Jika aku tak bisa menonton film dengan Tuhan atau Yesus duduk bersamaku, maka kami tak ada keperluan memutarnya. Aku tahu akan ada yang tak setuju dengan keputusan ini. Tak apa. Kami Kristiani. Kami tak akan berkompromi soal ajaran Injil,” kata CEO bioskop Henagar Drive-In seperti Okezone dari USA Today, Senin (6/3/2017).
Pencekalan juga kemungkinan datang dari Rusia. Menteri Kebudayaan Rusia, Vladimir Medinsky mengatakan akan melakukan uji sensor terlebih dahulu kepada Beauty and the Beast. Jika film ini dinilai akan melanggar hukum tentang propaganda gay di Rusia, maka Beauty and the Beast akan dicekal.
“Begitu kami mendapat kopi film ini dengan surat-surat pendistribusian yang relevan, kami akan memutuskannya berdasar hukum,” ujar Medinsky.
Pekan lalu, sutradara Beauty and the Beast Bill Condon telah mengungkap jika akan ada karakter gay pertama di film Disney lewat karakter Lefou. Beauty and the Beast akan diputar di bioskop per 17 Maret 2017 mendatang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
