SOLOPOS.COM - Pujiono, pengamen peserta Indonesian Idol (Youtube.com)
Solopos.com, JAKARTA – Ada yang menarik dari audisi Indonesian Idol 2014 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, 19-21 November 2013 silam. Dalam rekaman video yang baru disiarkan RCTI, Jumat (24/12/2014), dan di-rerun, Minggu (26/1/2014), seorang pengamen bernama Pujiono tampil memukau tiga juri Indonesian Idol, Anang Hermansyah, Ahmad Dhani dan Tantri Kotak.
Pujiono bukan hanya menyanyikan lagunya sendiri yang liriknya penuh pesan nasionalisme. Ia juga memiliki kemampuan bersiul dengan cara yang unik. Kendati bersiul, Pujiono tak perlu memonyongkan bibir. Ia cukup meringis, layaknya tersenyum lebar.
Dalam rekaman video audisi yang ditayangkan RCTI, Jumat malam, terlihat Pujiono mengenakan kaus berwarna putih dan membawa gitar. Ia dengan penuh percaya diri tampil menyanyi dengan iringan gitar di hadapan para juri.
Menyanyikan lagu dengan judul Manisnya Negeriku yang merupakan hasil karyanya sendiri membuat pria asal Cilacap berusia 27 tahun itu sepertinya semakin membuatnya lebih percaya diri. Lagu bertema nasionalisme itu ia lantunkan dengan sangat pas dengan iringan suara gitar, membuat para juri terpukau dengan suara dan lagu yang dibawakannya.
Menyanyikan lagu dengan judul Manisnya Negeriku yang merupakan hasil karyanya sendiri membuat pria asal Cilacap berusia 27 tahun itu sepertinya semakin membuatnya lebih percaya diri. Lagu bertema nasionalisme itu ia lantunkan dengan sangat pas dengan iringan suara gitar, membuat para juri terpukau dengan suara dan lagu yang dibawakannya.
Namun yang paling menarik perhatian juri dari keseluruhan lagu adalah siulan Pujiono. Ia menyisipkan siulan yang tak biasa di akhir lagu ciptaannya dan membuat para juri terheran-heran. Betapa tidak? Cara bersiul Pujiono itu tak akan bisa dilakukan sembarang orang.
Kemampuan Pujiono bersiul tanpa menampakkan kalau ia tengah bersiul membuat para juri memujinya dan memberikan tepuk tangan seakan menyiratkan mereka terhibur dengan penampilan uniknya. Anang dan Dhani juga tak segan segan memuji lagu dan siulannya.
Dengan ekspresi senang, Pujiono mengaku bahwa kemampuannya dalam bersiul telah ia miliki sejak ia masih kecil.
Dhani yang terkenal sebagai sosok juri yang fenomenal sepertinya juga tak mau melewatkan kesempatan menguji cara Pujiono bersiul. Ia menanyakan teknik bersiul ketika tengah menggoda seorang wanita.
Pujiono pun menuruti keinginan Dhani dengan mempraktekkan siulan nakalnya ketika tengah menggoda wanita yang ternyata memiliki dua perbedaan. Siulan pada wanita yang masih berstatus gadis dan janda memiliki karakter bunyi yang berbeda.
Keusilan Dhani tak cukup sampai di situ, ia melanjutkannya dengan menanyakan jenis siulannya ketika ia bertemu dengan Ashanty yang merupakan istri Anang, yang ternyata juga tengah berada di lokasi audisi tersebut untuk menemani suaminya.
Pujiono yang awalnya engan menyanggupi, akhirnya bersedia mempraktekkan siulannya yang seperti yang ia lakukan kepad seorang gadis. Kontan saja hal itu membuat semua yang ada di ruangan audisi tertawa.
Kendatin mendapatkan limpahan pujian, juri tidak memberikan ia kesempatan Pujiono untuk melanjutkan langkah ke babak selanjutnya. Rupanya jenis musik yang dibawakan Pijiono dianggap tak pas untuk ajang penjaringan bakal seperti Indonesian Idol.
Meski demikian, tak tampak raut muka kecewa di wajah Pujiono, Ia cukup senang bisa memberikan hiburan bagi para dewan juri sekaligus menghibur para penonton di sesi-sesi terakhir audisi Jakarta. RCTI pun tak mengabaikan potensi Pujiono, lagu Pujiono digunakan sebagai soundtrack penutup acara Indonesia Idol 2014 tersebut.