Solopos.com, SOLO-Usaha Indra Bekti untuk rujuk dengan Aldila Jelita belum mendapatkan restu dari sang ibunda, lalu apa usaha presenter kondang itu? Simak ulasannya di kabar artis kali ini.
Sebagaimana diketahui ibunda Aldila Jelita, Marjam Abdurahman, tidak setuju bila putrinya rujuk dengan presenter kondang tersebut. Bahkan, Marjam menuding Bekti sudah memengaruhi putrinya dengan guna-guna agar mau kembali berumah tangga.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
“Saya syok. Dilla sudah sampaikan waktu sebulan dia bercerai terus bilang Mami i wanna go back to him [rujuk]. Saya bilang what? Angry dong, karena ini kesalahan yang Bekti dibikin udah fatal, udah nggak bisa diperbaiki,” terang Marjam dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi pada Jumat (22/9/2023).
Dia meminta Indra Bekti untuk introspeksi diri. “Jadi Bekti tolong introspeksi, Dilla introspeksi. It means I’m not wrong. Saya sampai mati akan mempertahankan hak saya, kamu anak saya, saya akan mempertahankan. I don’t want put you on the hell,” katanya.
Usahanya untuk rujuk dengan Aldila Jelita belum mendapatkan restu dari sang ibunda, Indra Bekti berjanji akan introspeksi diri. “Kita menguatkan apapun itu yang terjadi, itu harus benar-benar kita hadapi dan kita menguatkan diri kita sendiri. Introspeksi lagi apa yang salah. Kita mohon maaf kalau ada yang salah dari kami,” kata Indra Bekti, mengutip dari kanal YouTube Cumicumi pada Jumat (22/9/2023).
Bahkan, Indra Bekti berencana mengunjungi rumah Marjam Abdurahman bersama keluarga kecilnya. “Insya Allah kita liburannya saat ini ke rumah, apa namanya, rumah mertua sih, gitu. Nanti Insya Allah kalau misalnya bisa,” ujar Indra Bekti.
Indra Bekti tetap menyerahkan hasilnya kepada Tuhan. Presenter 45 tahun ini berencana untuk diam dan berusaha merangkul ibu mertuanya agar mau menerimanya kembali. “Iya, merangkul aja. Kita lebih diam aja,” tutur Indra Bekti.
Bukan tanpa alasan ibunda Aldila Jelita tidak memberikan restu hubungan Indra Bekti dengan putrinya itu. Menurut wanita 65 tahun itu, sang menantu sebenarnya sudah melakukan kesalahan fatal. Menurut Ibunda Aldila Jelita itu, Indra Bekti kali pertama ketahuan melakukan kesalahan fatal tersebut pada 2016 silam.
Menurutnya, Bekti kembali mengulang kesalahan tersebut sampai akhirnya mendapat azab pada Desember 2022 tepat di hari ulang tahunnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan alasan di balik tindakannya itu sebagai ibu. “Tapi lihat dulu dong kalian kalau ibu-ibu seluruh dunia, termasuk di Indonesia, kalau punya anak diambil dengan penjahat kelamin, terus mau menyerahkan lagi? It means sudah ada bukti gitu loh,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
