Entertainment
Kamis, 6 Maret 2014 - 23:45 WIB

ISU RISMA MUNDUR : Slank Nyanyikan Lagu untuk Risma di ITS

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tayangan Indonesia Baru (Youtube)

Solopos.com, SURABAYA — Personel Slank sempat menyanyikan lagu sendu untuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam syuting dialog Indonesia Baru yang bakal di tayangkan di saluran televisi SCTV. “Bu Risma tolong jangan menangis. Bu Risma, Ibu jangan menangis,” petikan lirik lagu yang dinyanyikan Slank saat tapping acara Indonesia Baru di Gedung Graha Sepuluh Nopember, Kampus ITS, Sukolilo, Surabaya, Kamis (6/3/2014) malam.

Lagu itu dinyanyikan Slank untuk memberi semangat Risma agar tetap tegar memimpin Kota Surabaya. Lagu tersebut, dinyanyikan setelah Risma mengungkapkan kisahnya saat diberi tanggung jawab menjadi walikota yang dirasa sangat berat. “Saya pribadi sangat berat sekali, karena kalau saya tidak bisa menyelesaikan masalah sekarang, saya enggak bisa tidur, banyak beban. Nah, seperti itu terus,” kata Tri Rismaharini.

Advertisement

Menurut Risma, menjadi manusia harus menyampaikan kebenaran dan menjalankan kebaikan. Saat mengajak stafnya untuk bekerja keras, dia juga harus bekerja lebih keras daripada stafnya. “Misalnya saya membersihkan taman. Ngapain saya malu membersihkan, kalau kita menyapu kan disebut tukang sapu. Saya dan tukang sapu tidak ada bedanya. Kalau kota kotor ya itu bagian tanggung jawab saya,” ujar Risma.

Dalam acara yang disaksikan oleh dosen dan mahasiswa ITS tersebut, Tantri Gunarni, putri Tri Rismaharini juga turut hadir dalam panggung. Risma juga sempat mengungkapkan bahwa prestasi putrinya saat duduk di bangku SD sangat buruk. “Dulu dia [Tantri] nilainya jelek sekali, tapi sekarang, inilah, Tuhan memelihara anak saya, karena saya mengurusi anak-anak lainnya,” kata Risma.

Tantri juga memberi semangat kepada ibunya untuk tetap tegar walau terkadang kerap mengesampingkan urusan keluarga. “Mama pasti bisa sekuat baja supaya bisa menghadapi apa yang akan datang, dan nanti jangan menangis. Kalau mau cerita, cerita saja enggak apa-apa,” kata Tantri.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif