Entertainment
Sabtu, 21 Januari 2012 - 20:37 WIB

JAGONGAN ANIMASOLO XI: Industri Animasi Berprospek Cerah

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JAGONGAN ANIMASI -- Para pegiatn animasi kawasan Soloraya berkumpul di Lumbung Batik Laweyan, Solo, Sabtu (21/1/2012), dalam rangka Jagongan AnimaSolo XI, yang membahas aneka isu dunia animasi. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

JAGONGAN ANIMASI -- Para pegiatn animasi kawasan Soloraya berkumpul di Lumbung Batik Laweyan, Solo, Sabtu (21/1/2012), dalam rangka Jagongan AnimaSolo XI, yang membahas aneka isu dunia animasi. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO — Industri animasi di Indonesia memiliki harapan cerah. Cukup banyak peluang di industri animasi yang masih bisa digarap oleh pelaku bidang animasi. Berkembangnya industri animasi di Indonesia juga menjadi peluang bagus bagi para animator lokal.
Advertisement

Salah satu animator dari Cleomotion, studio animasi di Jogja, Dony Ignatio mengatakan untuk merambah industri animasi perlu dilakukan penguatan sumber daya manusia, pemahaman konsep maupun teknis animasi.

“Teknis dan karakter yang akan dibuat animasi harus dikuatkan dulu. Enggak perlu langsung menggunakan program 3D Max, kalau ternyata belum ada konsep jelas,” ujarnya dalam Jagongan AnimaSolo XI di Lumbung Batik Laweyan, Sabtu (21/1/2012). Dengan membuat konsep yang matang, diharapkan proyek pembuatan film animasi akan lebih mudah, sehingga penyelesaian akan semakin cepat. Dia mencontohkan pembuatan film animasi yang berjudul Dagelan Bakul milik leomotion.

“Konsep awalnya hanya kegiatan sehari-hari masyarakat Jawa, khususnya di Jogja, termasuk tokoh yang tampil merupakan khas Jawa. Perlu sekitar satu setengah bulan untuk menyelesaikan,” tambah dia. Setelah jadi, film tersebut kemudian diunggah ke YouTube. “Ternyata responsnya besar dan ada produser yang tertarik,” katanya. Studio itu pun kini tengah menggarap sekuel film animasi yang akan tayang di salah satu stasiun televisi swasta nasional.

Advertisement

JIBI/SOLOPOS/Ahmad Mufid Aryono

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif