SOLOPOS.COM - Ilustrasi Dian Pramana Poetra tampil di Java Jazz (Web.javajazzfestival.com)

Solopos.com, JAKARTA — Musisi gaek Dian Pramana Putra mengajak pemimpin Twilite Orkestra, Addie M.S., memberikan nostalgia tembang-tembang populer ‘80-an kepada ribuan penonton Java Jazz 2014, Minggu (2/3/2014). Bukan sekadar menyajikan lagu lama di masa kini, mereka menyajikan gubahan aransemen baru sehingga pentas nostalgia itu bernuansa kekinian.

“Saya tulis aransemen semua lagu di pentas ini sebelum dibawa ke orkestra dan brass section Addie MS,” ujar Dian mengenai pentasnya di JI Expo Kemayoran Jakarta, Minggu sore.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Meski tampil dengan lagu lawas dengan gubahan aransemen baru, suara Dian terasa begitu ramah menjamah ribuan pasang telinga di Hall D JI Expo Kemayoran saat menyambut gubahan megah ala Addie MS. Empat baris penonton terdepan bernyanyi dan bertepuk tangan bersama saat Dian mbawakan lagu berjudul Oh Ya di awal pentas.

“Yang membawa kekasihnya boleh sambil bergandengan tangan ya, tapi jangan sampai berubah jadi 17 tahun ke atas ya,” seloroh Dian, personel duo 2D itu.

“Sumpah mati padamu ku jatuh cinta… duhai kekasihkuuu…,” sambut penonton mengiringi suara Dian yang mengungdang kembali kenangan masa lalu mereka.

Setelah sedikit berbasa-basi, Dian juga membawakan lagu terbarunya yang belum pernah dimainkan berjudul Aku Jatuh Hati. Lagu ini akan tampil sebagai salah satu karyanya yang dikemas Dian dalam album baru berjudul Nada dan Cinta yang rencananya dirilis pertengahan tahun 2014 ini.

Di lagu Aku Jatuh Cinta itu juga terdapat sesi permainan harmonika dari musisi lain yang dilibatkan Dian pada pentas berdurasi 75 menit itu. Setelah dibuat terpukau dengan lagu baru di awal pentas, Dian menyuguhkan lagu romantis Keraguan. Kemudian, tembang Inspirasi karangan Bagus A. Ariyanto berhasil membuat suasana lebih meriah, bahkan membuat penonton berjubel duduk di lantai festival karena tidak kebagian tempat duduk.

Dian juga tampil dengan gitar akustiknya membawakan lagu Gelisah dan terus membuat penonton bernyanyi. Di pertengahan pentas, Dian mengajak sahabat dan rekannya di 2D, Deddy Dhukun, untuk mengisi panggung bersama dan membawakan lagu-lagu populer seperti Biru, Sakura, dan Masih Ada.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya