Solopos.com, JAKARTA — USAF Band Pacific Clave membuktikan kepada para pengunjung Java Jazz Festival 2014, bahwa tentara Amerika Serikat tidak hanya handal menggunakan senjata, tetapi juga bermain musik jazz.
Pacific Clave mengisi panggung Garuda Indonesia di festival Java Jazz dengan berseragam lengkap angkatan udara Amerika Serikat dan emblem notasi musik bersayap di lengan mereka. Band yang menghibur pengunjung pada Sabtu (1/3/2014) hampir tengah malam beranggotakan lima anggota militer aktif AS yang ditempatkan di Pangkalan Udara Yokota di Tokyo, Jepang.
Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk
Mereka adalah bagian dari The United States Airforce Band yang secara total beranggotakan 177 orang tentara aktif. Pemimpin band, Sersan Marco Munoz, menyampaikan kegembiraannya bermain di festival Java Jazz Festival (JFF) untuk yang kali pertama kali.
“Saya dengar festival ini adalah yang terbesar di dunia, setelah saya lihat sendiri, wow, memang sangat besar,” katanya di sela penampilan Pacific Clave, Sabtu (1/3/2014).
USAF Band adalah bagian dari diplomasi publik AS yang bertujuan untuk menciptakan citra positif dan menyampaikan informasi tentang AU AS ke penduduk negara lain di dunia. Pacific Clave membawakan jazz instrumental bernuansakan “world music” melalui alat musik perkusi, saksofon, drum, bas, dan keyboard.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
