Jodha Akbar Antv episode 329 akan bercerita mengenai rencana Jalal yang ingin memindahkan Maham Anga ke Delhi.
Solopos.com, SOLO – Serial televisi Jodha Akbar Antv, Rabu (18/3/2015), malam ini akan dilanjutkan dengan Jalal yang ingin menghabiskan waktu bersama Jodha atas saran dari ayah Syarifudin.
Promosi Primata, Permata Indonesia yang Terancam Hilang
Setibanya di kamar Jodha, Jalal dan Jodha saling berbincang. Suasana begitu romantis saat Jalal memeluk Jodha di tempat tidur. Tanpa sepengetahuan orang lain, Syarifudin di Jodha Akbar Antv masuk ke lorong rahasia menuju kamar Jodha.
Syarifudin sangat senang melihat Jalal ada di kamar Jodha. Dalam hatinya ia mengatakan akan lebih mudah jika ia membunuh Jalal. Beberapa suara yang terdengar dari arah gua membuat Jalal di Jodha Akbar Antv terhenyak. Ia bangkit dari kamar tidur untuk memastikan apa yang terjadi. Jalal hanya melihat Resham di luar kamar.
Jalal dan Jodha kembali ke kamar dan melihat seperti ada pintu gua. Jalal masuk ke dalam gua.,Jalal berjalan membelakangi Syarifudin. Adik ipar Jalal itu datang dari belakang dan menempatkan belati di leher Jalal. Melihat banyaknya prajurit Jalal, nyali Syarifudin menciut.
Syarifudin bersandiwa dengan mengatakan ingin membunuh penyusup. Sharifudin mengaku kepada Jalal bahwa ia datang ke gua itu karena mendengarkan suara seseorang berjalan. Tanpa curiga, Jalal mengatakan bahwa Syarifudin telah salah sangka karena menangkap dirinya.
Jalal pergi menemui Jodha. Ia mengira luka yang ada di dahi Jodha adalah karena Resham. Jalal meminta maaf kepada Jodha karena tak bisa menjaganya. Ia bahkan berencana akan tinggal di kamar Jodha untuk melindunginya.
Rukaiya marah besar kepada Resham. Ia memukuli Resham karena mengira telah melukai Jodha. Setelah lama bungkam, Jodha akhirnya mengaku bahwa ia datang ke penjara untuk menemui Maham Anga.
Jalal sangat marah dengan pengakuan Jodha. Ia tak menyangka jika Jodha mempertaruhkan nyawanya untuk menemui Maham Anga yang telah menghianati Kerajaan Mughal.
Dengan penuh kemarahan, Jalal memanggil pengawal dan meminta Maham Anga segera dipindahkan ke Delhi. Ia tak ingin Maham ada di Mughal karena Jodha akan terus mengunjunginya.
Di penjara, kondisi kesehatan Maham Anga memburuk. Ia terus batuk-batuk karena penyakit yang menyerangnya. Resham datang untuk memberitahukannya yang akan segera dipindahkan. Maham Anga sedih, ia tak ingin ke Delhi. Bahkan ia mengatakan hanya ingin meninggal di Agra.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
