SOLOPOS.COM - Wanna One (Allkpop)
Wanna One sudah menghasilkan 147 miliar dalam dua bulan.
Solopos.com, SOLO – Kelompok Wanna One meraih simpati para penggemar musik Korean Populer (K-Pop) bahkan sebelum debut. Diperkirakan jebolan program Produce 101 Season 2 itu mampu meraih pundi-pundi uang hingga US$26 juta atau setara Rp347,8 miliar hingga akhir 2017 mendatang.
Menurut E Daily seperti dikutip Allkpop, Selasa (15/8/2017), Wanna One saat ini telah menghasilkan lebih dari US$17 juta atau setara Rp147 miliar dari penjualan album, konser, dan penjualan barang sejak formasi mereka di bulan Juni.
Wanna One mulai menandatangani berbagai sponsor dan iklan bahkan sebelum debut resmi mereka di bulan Agustus. Saat ini, Wanna One adalah model resmi delapan merek termasuk kosmetik, cokelat, games, seragam sekolah, smartphone, bir, dan banyak lagi.
Album debut mereka 1×1 = 1 (To Be One) juga terjual lebih dari 500.000 eksemplar selama masa presale dan 400.000 kopi hanya di pekan pertama. Mengingat harga album (US$16 setara Rp214.000 per album), diasumsikan Wanna One memperoleh lebih dari US$6 juta hanya dari penjualan album saja.
Wanna One’s showcase show yang berlangsung pada tanggal 7 Agustus di Gochoek Sky Dome diperkirakan mendapat pendapatan lebih dari US$2 juta setara Rp26,7 miliar. Semua tiket berjumlah 20.000 langsung terjual habis, sehingga menghasilkan pendapatan tiket sekitar US$578.000 atau Rp7,7 miliar. Berbagai barang-barang seperti light stick, patung, dan lebih banyak lagi yang terjual di acara tersebut juga menghasilkan uang yang tak sedikit.
Beberapa barang Wanna One seperti kartu transportasi, patung member, dan banyak lagi terus diburu penggemar. Pada tingkat ini, Wanna One diharapkan dapat dengan mudah melampaui keuntungan yang dibuat oleh IOI dan mengikuti rekor yang dikeluarkan oleh boy top Exo dan BTS.
Seorang kritikus musik pop, Kang Tae Kyu berkomentar, ” agensi BTS, sang bintang dunia sekarang menghasilkan sekitar US$31 juta atau Rp414,7 miliar pada tahun lalu. Sungguh mengejutkan bagaimana Wanna One ingin mencapai US$26 juta atau Rp347 miliar hanya dalam setengah tahun.”