Harianjogja.com, JOGJA-Perwakilan dari kantor polisi Gangnam, Seoul mengatakan No Hong Chul ditangkap saat mengendarai mobilnya, Mercedes Benz pada 8 November 2014. No Hong Chul ditangkap lantaran mengemudi mobil usai minum minuman yang mengandung alkohol bersama teman-temannya. Waktu penangkapan berkisar pukul 01.00 dini hari waktu setempat.
“Saat ditangkap, No Hong Chul diminta melakukan uji pernafasan, tetapi dia mengatakan tidak bersedia. Setelah menolak sekali, dia
memilih melakukan tes darah,” jelas perwakilan dari polisi setempat seperti dikutip dari Soompi.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Dalam keterangan pers, pihak kepolisian juga menyatakan No Hong Chul sebenarnya tidak berhak menentukan jenis tes yang harus
dijalani. Sebab hal ini sudah sesuai dengan ketentuan.
Namun, polisi akhirnya juga mengirim contoh darah No Hong Chul ke Layanan Forensik Nasional. Ketika hasil tes darah No Hong Chul
diketahui, pihaknya menyatakan akan melakukan investigasi lebih lanjut. Hasil tes darah tersebut akan dirilis pada 17 November.
Berdasarkan laporan Star News, polisi mendapati No Hong Chul sedang berada di belakang kemudi. Diduga, saat itu ia baru saja
minum anggur bersama teman-temannya. Ketika polisi mengatakan No Hong Chul parkir di tempat terlarang dan diminta pindah,
laki-laki ini langsung mengemudikan mobilnya 20-30 meter dari tempatnya semula parkir.
Adapun Korea Selatan merupakan negara yang ketat menjalankan aturan, termasuk mengenai cara mengemudikan mobil. Ketika ada pengemudi yang terbukti minum alkohol tetapi memaksakan diri untuk mengemudi, polisi akan menindak tegas tanpa memandang latar belakang tersangka. Atas alasan ini, di Korea Selatan banyak tenaga paruh waktu yang bekerja sebagai sopir. Jika membutuhkan bantuan, orang tersebut cukup menelepon tenaga paruh waktu dan dia akan datang di lokasi yang diminta. Sopir paruh waktu inilah yang bertugas mengantar pengguna jasa sampai di tempat yang disepakati.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
