SOLOPOS.COM - Ely Sugigi dan Ferry Anggara (Instagram)

Kabar artis Ely Sugigi sedang menghadapi masalah rumah tangganya.

Solopos.com, JAKARTA — Ely Sugigi menduga kemarahan suaminya, Ferry Anggara, karena dipicu kecemburuan. Sementara itu, ada penerawangan khusus dari Mbah Mijan soal pernikahan artis tersebut.

Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian

Ely mengisahkan, awalnya ia mengajak Ferry ke sebuah bazaar. Di bazaar tersebut ada salah satu booth yang dimilikinya. Ketika mengetahui booth tersebut adalah hasil kerja sama Elly dan Rio, mantan suami artis tersebut. Ferry lantas merajuk dan tak mau menemani istrinya itu untuk menjaga booth.

“Aku sedih, dia aku ajak ke sini tapi enggak mau. Tadi banyak orang yang nanyain Ferry-nya mana? Ferry-nya mana? Aku bilang saja Ferry lagi di rumah jagain penonton,” kata Ely Sugigi lantas menangis, sebagaimana dilansir Liputan6, Sabtu (28/11/2015).

Ely menduga Ferry tidak senang ketika dirinya bekerja sama untuk membuka sebuah booth yang digunakan di bazaar.

“Jujur ya itu usaha aku kerja sama bareng mantan aku [Rio], tapi kan Rio sudah punya istri dan aku anggap adik sendiri. Tapi Ferry tetap enggak mau, mungkin cemburu kali,” pungkas Ely.

Sementara itu, di kanal Warung Kopi laman Okezone, muncul penerawangan paranormal Mbah Mijan soal pernikahan Ely Sugigi dan Ferry. Ia beranggapan Ely harus diruwat agar rumah tangganya kali ini langgeng.

“Aku pikir Ely Sugigi dan Ferry cuma setingan, tapi ternyata beneran. Ely harus diruwat, biar rumah tangganya langgeng. Ini udah yg ke-4,” cuit Mbah Mijan di akun Twitter miliknya @mbah_mijan, Kamis (26/11/2015).

Mbah Mijan berpendapat, kegagalan Ely dalam membina bahtera rumah tangga menjadi pertanda kesialannya dalam asmara.

“Dalam primbon Jawa, orang yang menikah berkali-kali namun gagal itu kena sengkolo [sial]. Namanya sengkolo Daub Kemale,” ungkap Mbah Mijan ketika dihubungi via telepon.

Menurut Mbah Mijan, aura kesialan Daub Kemale tersebut, disebabkan oleh garis keturunan, yang bisa hilang dnegan ritual ruwatan.

“Untuk menghilangkannya bisa dengan cara ruwatan. Kalau tidak ya segera ikhtiar, biar Mbak Ely enggak gagal lagi,” jelas Mbah Mijan.

Selain itu, Mbah Mijan juga berpandangan rumah tangga Ely dan Ferry rawan konflik karena perbedaan usia 20 tahun lebih tua Ely daripada Ferry. Ia menyarankan agar Ferry diikat secara supranatural.

“Soal Ferry gampang, tinggal diiket biar enggak bisa ke mana-mana. Kalau perlu diiket sampai alat vitalnya. Kasian Elly Sugigi kalo gini,” ujar Mbah Mijan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya