SOLOPOS.COM - Gilang Ramadhan (kiri) unjuk kebolehan dalam konser musik bertajuk Recital Ethno Groove yang diadakan Gilang Ramadhan Studio Band (GRSB) cabang Solo di Solo Grand Mall, Rabu (15/4/2015) malam. Konser yang dimulai pukul 13.00 WIB itu menampilkan 78 pertunjukan dari 215 peserta didik GRSB Solo. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Solopos)
Kabar artis ini terkait musisi Gilang Ramadhan yang ingin memopulerkan Rythym Sawah.
Solopos.com, SOLO – Musisi Gilang Ramadhan rela menghabiskan waktu untuk berkeliling Indonesia demi mempelajari alat tetabuhan tradisional, seperti rebana, tifa, dan gendang.
Drummer itu kerap berkunjung ke berbagai daerah di Nusantara, seperti Bali, Aceh, Banyuwangi, Toraja, Irian, dan Maluku untuk mempelajari alat tetabuhan itu.
“Saya juga belajar alat tetabuhan dari seniman daerah. Saya gabungkan sifat dan warna alat itu ke dalam unsure permainan drum. Saya namakan Irama itu sebagai Rhythm Sawah,” kata Gilang kepada