Solopos.com, SOLO-Reality show Keep Running baru-baru ini menayangkan episode terbaru mereka, namun keberadaan Cai Xukun dipertanyakan oleh penggemar. Simak ulasannya di kabar artis kali ini.
Sebagaimana diketahui penyanyi asal Tiongkok itu pernah tersandung skandal saat seorang wanita berinisial C mengaku hamil dan disuruh aborsi. Cai Xukun membantah dirinya memaksa wanita itu untuk melakukan aborsi.
Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia
“Hubungan antara aku dan Nona C bersifat sukarela. Itu tidak melibatkan aktivitas ilegal,” tulis Cai melalui laman Weibo-nya, seperti disiarkan Channel News Asia dikutip dari Antara pada Senin (17/7/2023).
Cai mengatakan hubungannya dengan wanita berinisial C berakhir pada tahun 2021 dan tidak lagi bertemu satu sama lain. Tetapi dia mengaku akan mengubah perilakunya. Dia menuliskan, “Di masa depan, aku akan dengan tegas membatasi kata-kata dan tindakanku serta menerima pengawasan publik dan masyarakat”.
Bukan hanya menyeret namanya sendiri, skandal dari Cai Xukun juga berpengaruh terhadap berbagai acara yang dibintanginya termasuk Keep Running. Menyikapi skandal tersebut, pada akhirnya acara itu tayang namun menghapus penayangan dari sang idol.
Terlihat dari berbagai foto dan video yang beredar, warganet menemukan jika di beberapa scene Keep Running terlihat jelas Cai Xukun dihapus dari penayangan karena akibat skandal dirinya. Bahkan ada beberapa bagian kosong dalam Keep Running yang diyakini jika bagian itu merupakan bagian Cai Xukun sebelumnya yang telah direkam sebelum skandal.
Namun di sisi lain tak sedikit warganet menemukan jika keberadaan Cai Xukun masih bisa ditemukan di Keep Running, walaupun hanya bagian kakinya saja dikarenakan editan kurang halus. Melihat hal tersebut banyak warganet memberikan komentar mereka terkait penghapusan Cai Xukun di Keep Running episode terbaru tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
