SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Solopos.com, JAKARTA - </strong>Mbah Mijan mengomentari acara yang dipandu <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180402/482/907461/roy-kiyoshi-peramal-kece-karma-antv-ternyata-suka-main-boneka-">Roy Kiyoshi</a> di salah satu stasiun televisi. Alih-alih mendapatkan pujian atas penerawangan yang dilakukan Mbah Mijan, netizen justru menyebut bahwa salah satu peramal Indonesia tersebut telah menampakkan sifat aslinya.</p><p>Tak heran netizen lantas menyebut bahwa Mbah Mijan mulai menunjukkan sifat aslinya selama ini. Ia juga dikritik karena mbah Mijan tak berani secara jantan memberikan pendapatnya terhadap acara <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180422/482/911970/dikenal-berkat-karma-antv-begini-penampilan-roy-kiyoshi-sebelum-populer">Roy Kiyoshi.</a></p><p><em>"Sudah kelihatan sekarang sifatnya Mbah Mijan,"</em> tulis seorang netizen di kolom komentar channel Youtube <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180425/482/912513/mbah-mijan-klarifikasi-cuitan-hamil-di-luar-nikah">Mbah Mijan.</a> <em>"Kok ditanya balik ke penonton? Nggak berani ya mas ngomong menurut pribadi sendiri wkwkwk, kocak,"</em> imbuh lainnya.</p><p>Semua ini berawal ketika Mbah Mijan mengomentari acara Roy Kiyoshi tapi tidak membeberkan pendapatnya apakah acara tersebut settingan atau tidak. Ia hanya menyebut bahwa setiap acara di stasiun televisi selalu membutuhkan perencanaan yang matang.</p><p>"Mereka itu memutar otak untuk menyajikan acara yang memang mendukung atau yang bisa menghidupi mereka. Misalnya seperti saya yang juga membuat konten untuk Anda. Kita kasih yang <em>real</em>, ternyata respons Anda berbeda tetapi ketika kita <em>set respons</em> Anda luar biasa," ucapnya.</p><p>"Maka dari itu kita juga berpikir membuat acara itu juga memang harus di-<em>set</em>," tambah Mbah Mijan.</p><p>Lebih lanjut Mbah Mijan mengaku mendukung acara yang juga dipandu oleh Robby Purba itu. Ia menyerahkan secara menyeluruh kepada netizen untuk memberikan pendapat terkait settingan tidaknya acara tersebut.</p><p>"Pada dasarnya Anda itu enggak doyan acara edukatif maka dari itu diberi acara yang super menghibur. Tapi setelah acara itu meledak, Anda jadi curiga dan berkata macam-macam mengenai acara tersebut," kata mbah Mijan.</p><p>"Secara pribadi saya men-support. Yang mau percaya acara tersebut silahkan, yang tidak mau percaya juga silahkan," tutupnya.</p>