SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Komponis dan budayawan yang namanya melambung di dunia internasional, I Wayan Sadra, tutup usia, Kamis (14/4) pukul 00.05 WIB di RS Moewardi Solo. Musisi yang juga Dosen ISI Solo tersebut meninggal karena penyakit jantung dan gangguan pencernaan yang dideritanya sejak beberapa tahun terakhir.

“Babe itu punya penyakit maag, asam lambungnya langsung naik saat panik dan dituntut berpikir cepat. Saat syuting dengan salah satu televisi bersama Bens Leo dan Koes Bersaudara di Omah Sinten, Babe mengeluh sakit, sampai susah bernapas karena asam lambungnya naik lagi. Acara belum selesai sudah kami bawa ke RS PKU Muhammadiyah Solo,” kata Putu Ayu Cening Sari, putri sulung I Wayan Sadra.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Keesokan harinya, sambung Putu, ayahnya dipindah ke RS Moewardi Solo untuk mendapat perawatan lebih lanjut dengan dokter yang selama ini merawatnya. Namun rupanya Tuhan berkehendak lain, pada Kamis dini hari, ajal telah menjemput ayahnya.

Saat ini jenazah komponis Gatra Swara disemayamkankan di rumah duka Perum Subur Makmur, Ngringo, Karanganyar dan akan menjalani prosesi ritual upacara Hindu malam ini. Rencananya sosok sederhana yang mendapat penghargaan Award International Society for Art and Science and Technology, Amerika Serikat dan satu-satunya orang Asia yang menerima New Horizon Award tersebut jenazahnya akan dikremasi, Jumat (16/4) pukul 14.00 WIB di Krematorium Delingan, Karanganyar.

ema

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya