Setelah operasi pinggulnya berjalan lancar, Lady Gaga langsung kembali bekerja dan memulai proses rekaman album jazz bersama Tony Bennett.
Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC
“Kami sedang mengerjakan itu dari sekarang hingga Juni, lalu kami akan rekaman pada Juni. Dia itu fenomenal,” kata Bennett seperti dikutip dari laman Rolling Stone.
Terinspirasi dari kolaborasi The Lady Is a Tramp untuk album Duets II milik Bennet, keduanya memutuskan untuk melanjutkan hubungan saat mereka memasuki studio di Astoria, Queens.
“Saat kau punya ide, lanjutkan,” tukas Bennett.
Selain kemampuan vokal Gaga, Bennett menambahkan dia juga terkesima dengan kemampuan berbisnis Lady Gaga. Dia melihat iklan parfum Fame milik Gaga yang tingginya seperti pencakar langit saat Bennett mengunjungi Jerman tahun lalu.
“Dia menjual semiliar botol parfum,” kata Bennett diselingi tawa.
“Saya berusia 86 tahun dan ingin memulai semuanya sekarang karena saya ingin membuktikan bahwa saya bisa lebih baik seiring berjalannya waktu,” ujar penyanyi jazz tersebut.
Saat ditanya apakah dia punya rencana membuat album baru selain proyek bersama Gaga, Bennett menjawab, “Tentu saja. Saya selama ini belajar, mempelari semua yang saya bisa.”