SOLOPOS.COM - Idris Permata (Dok/Solopos)

Idris Permata (Dok/Solopos)

Idris Permata (Dok/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Maestro Keroncong, Waljinah akan berkolaborasi dengan penyanyi Pop Jawa Indonesia, Idris Permata, di Stadion Voetball Velp Kota Paramaribo, Suriname, Sabtu (10/8/2013). Waljinah dan Idris akan berangkat ke Belanda dari Bandara Adisoemarmo, Minggu (4/8/2013). Selanjutnya mereka kemudian akan bertolak ke Suriname.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Idris menuturkan kehadiran dirinya dan Waljinah di Suriname itu atas undangan dari pejabat Suriname, Paul Somodihardjo. Rencananya, kata dia, mereka tampil pada acara Bodo Special [Lebaran Spesial] di hadapan sekitar 7.000-8.000 masyarakat Indonesia yang ada di Suriname.

“Sebenarnya Bu Waljinah itu habis operasi katarak belum lama ini. Tapi karena profesionalisme beliau tetap memenuhi undangan konser tersebut. Bagi saya, ini kali pertama tampil bersama dalam sebuah konser dengan Bu Waljinah,” ujar Idris saat ditemui Solopos.com di Solo Grand Mall, Sabtu.

Selain mereka, ada juga penyanyi lain dari Indonesia yaitu Dewi Asty dan penyanyi dari Belanda Amatstam dan Eddy Assan.

Idris mengemukakan biasanya dalam sebuah konser dirinya bisa membawakan sekitar 10 lagu. Pada konser dengan Waljinah itu, penyanyi kelahiran Solo, 20 Agustus 1981 belum tahu pasti akan menyuguhkan berapa tembang.

“Yang pasti menjadi sebuah kebanggaan bagi saya bisa tampil dengan Bu Waljinah. Beliau penyanyi legendaris, masih eksis dan dikenal banyak orang. Saya tampil di Suriname dulu kali terakhir dengan Didi Kempot,” paparnya.

Tamatan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Solo itu mengaku enggak bisa menyanyi lagu keroncong karena karakter suaranya pop. Dia mengatakan menyanyi lagu keroncong memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Saat show bersama Waljinah, Idris akan mempersembahkan beberapa lagu di antaranya lagu Belanda Ik Verlaat Je Niet [Aku Tidak Akan Meninggalkanmu], Arjuno Srikandi, Bongso Jowo dan Kasmaran.

Dikemukakan Idris, Waljinah bakal menyanyikan salah satu hitnya Walang Kekek. “Nanti ada fragmen yang menonjolkan lagu keroncong seperti Ande-ande Lumut dan Yuyu Kangkang,” lanjutnya.

Untuk busana, Idris telah menyiapkan kostum Jawa dengan tetap menonjolkan sisi batik karya dari designer Endhy Eriesta dan Bagyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya