SOLOPOS.COM - Lyodra Ginting dan DK iKON. (Instagram @lyodraofficial)

Solopos.com, SOLO-Lyodra Ginting jadi sorotan warganet setelah beredar video yang memperlihatkan interaksinya dengan idol Korea DK iKON. Simak ulasannya di kabar artis kali ini.

Melalui video dan foto yang beredar di media sosial mereka berdua terlihat berjalan bersama dan saling berfoto di jalanan Korea Selatan. Lyodra juga terlihat mengenakan celana panjang hitam dengan kaus coklat dan jaket panjang.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Momen kebersamaan tersebut viral sejak Rabu (17/1/2024) di media sosial TikTok dan X (sebelumnya Twitter). Selain itu pada Selasa (16/1/2024) Lyodra juga sempat mengunggah hasil foto tersebut di akun Instagramnya.

“So happy meeting u again @_dong_ii,” tulis @lyodraofficial dikutip pada Kamis (18/1/2024).

Pertemuan Lyodra Ginting dan DK iKON ternyata mendapatkan respon yang sangat besar di antara penggemar mereka. Bahkan sejumlah kpopers juga menyebutkan interaksi keduanya adalah interaksi yang menggemaskan.

“LUCU BANGET DAH SAMPE SOKOR PUN TTAP HANGOUT BARENG,” kata akun @lijeuni.

“Jujur ini interaksi idol kpop sama artis indo paling gemesin si krn donghyuk keliatan bgt kagumnya sama lyodra sampe sering salting,” ucap @renjuncantik.

“Lucu bgtt, other idol can’t related,” tulis @chillnt_.

Sebagai informasi Lyodra Ginting mengunjungi Korea Selatan untuk menikmati liburan pada awal tahun 2024. Diketahui Lyodra juga mencoba pakaian tradisional Korea yaitu Hanbok dan mengunggah fotonya di Instagram.

Pada kesempatan tersebut Lyodra Ginting juga bertemu dan jalan bersama DK iKON di Korea Selatan. Pertemuan keduanya bahkan membuat geger warganet dan Kpopers karena jarangnya interaksi antara artis Indonesia dan Idol Korea.

Melansir dari beberapa sumber Lyodra Ginting dan DK iKON ternyata mulai berteman sejak acara pencarian bakat The Indonesian Next Big Star pada 2022 lalu. Kala itu DK menjadi juri acara dan Lyodra tampil membawakan lagu Sang Dewi.

DK bahkan terlihat kagum dengan penampilan dan suara Lyodra saat membawakan lagu tersebut. Selain itu, Lyodra juga mencoba untuk membawakan lirik lagunya dalam bahasa Korea yang membuat DK semakin kagum.

Lyodra dan DK pun terlihat saling mengikuti di media sosial Instagram mereka DK bahkan pernah menonton siaran live Lyodra. Interaksi keduanya sudah lama mendapatkan perhatian warganet terutama Kpopers.



Penyanyi juara Indonesian Idol X ini juga pernah duet bersama dengan DK iKON dalam acara The Indonesian Next Big Star pada awal November 2023 dan membawakan lagu Sang Dewi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng

Alhamdulillah! Mayoritas Jemaah Haji Kabupaten Semarang Merupakan Petani

Alhamdulillah! Mayoritas Jemaah Haji Kabupaten Semarang Merupakan Petani
author
Imam Yuda Saputra Senin, 6 Mei 2024 - 16:34 WIB
share
SOLOPOS.COM - Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat memberikan sambutan dalam acara pelepasan jamaah haji di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Senin (6/5/2024). (Istimewa)

Solopos.com, UNGARAN – Ibadah haji ke Tanah Suci Makkah menjadi impian bagi setiap umat Islam, tak terkecuali warga Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Uniknya dari 800 calon jemaah haji dari Kabuaten Semarang pada tahun 2024 ini, mayoritas berprofesi sebagai petani dan pegawai swasta.

Hal itu diungkapkan Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang, Zulkifli. Ia menyebut, calon jemaah haji yang direncanakan berangkat pada Senin (27/5/2024) mayoritas adalah petani dan pegawai swasta. Sisanya, merupakan pegawai negeri sipil (PNS) dan ibu rumah tangga. Sementara untuk calon Jemaah haji dengan usia tertua yang diberangkatkan berumur 89 tahun dan termuda berusia 21 tahun.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

“Seluruh calon jemaah telah mengikuti bimbingan manasik haji di setiap kecamatan masing-masing. Kami mohon doa agar perjalanan haji bisa berjalan dengan lancar,” kata Zulkifli, Senin (6/5/2024).

Zulkifli juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Semarang yang telah banyak membantu dengan menyiapkan beberapa fasilitas pendukung yang memperlancar persiapan keberangkatan calon jemaah haji.

Koran Solopos

“Termasuk penyediaan sarana transportasi menuju dan dari Asrama Haji [Donohudan] di Boyolali, sehingga calon jemaah tidak perlu mengeluarkan biaya lagi,” terangnya.

Sesuai jadwal, nantinya sebanyak 116 calon jemaah haji akan masuk kelompok terbang 56 bersama calon jemaah haji dari Kota Semarang. Kemudian 167 calhaj ikut dalam kloter 57 bersama calhaj dari Kota Salatiga. Sedangkan kloter 58 akan diisi penuh 352 calhaj asal Kabupaten Semarang. Ketiga kloter tersebut akan diberangkatkan ke Jeddah, Arab Saudi pada 27 Mei 2024 mendatang.

Sementara untuk sisanya, sebanyak 154 calhaj akan diberangkatkan bersama calhaj dari Kabupaten Grobogan pada 28 Mei 2024.

Emagazine Solopos

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, dihadapan para calhaj memberikan semangat agar para jemaah haji tetap menjaga kesehatan jelang keberangkatan dan saat berada di Tanah Suci. Mengingat ibadah haji membutuhkan fisik yang prima.

“Jaga sikap dan perilaku sesuai tuntutan agama. Perbanyak doa untuk diri sendiri, keluarga, bangsa, dan negara,” pesan Bupati.

Sementara salah seorang calhaj, Qi Mangku Bahjatulloh, mengungkapkan terima kasih terhadap semua pihak yang telah membantu kelancaran persiapan haji dan pemaknaan ibadah haji nantinya.

Interaktif Solopos



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Kecelakaan Beruntun di Depan Crown Karaoke Madiun, Pengendara Motor Meninggal

Kecelakaan Beruntun di Depan Crown Karaoke Madiun, Pengendara Motor Meninggal
author
Abdul Jalil Senin, 6 Mei 2024 - 16:33 WIB
share
SOLOPOS.COM - Polisi melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan maut di depan Crown Café Resto Pub and Karaoke, Jalan Raya Madiun-Ponorogo, Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Minggu (5/5/2024) malam. (Istimewa/Polres Madiun)

Solopos.com, MADIUN – Kecelakaan lalu lintas beruntun yang melibatkan dua sepeda motor dan satu mobil terjadi di depan Crown Café Resto Pub and Karaoke, Jalan Raya Madiun-Ponorogo, Kelurahan Bangunsari, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Minggu (5/5/2024) malam. Satu orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut tersebut.

Satu orang yang meninggal dunia bernama Boiran, 60, warga Desa Klorogan, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Kanit Gakkum Satlantas Polres Madiun, Ipda Roni Susanto, mengatakan peristiwa kecelakaan maut itu terjadi pada Minggu sekitar pukul 19.50 WIB. Tiga kendaraan bermotor terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut.

Sepeda motor berpelat nomor AE 2840 UM yang dikendarai Muhammad Rofi Nur Riyansa, 26, warga Desa Paju, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo. Kemudian sepeda motor berpelat nomor AE 5079 NW yang dikendarai Boiran, 60. Selanjutnya mobil Honda Brio berpelat nomor AE 1328 SZ yang dikemudikan Haidar Rosyad Firdausa, 23, warga Desa Pakunden, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo.

Koran Solopos

Roni menuturkan kecelakaan itu bermula saat sepeda motor berpelat nomor AE 2840 UM yang dikendarao Muhammad Rofi Nur Riyansa dan sepeda motor berpelat nomor AE 5079 NW yang dikendarai Boiran melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Raya Ponorogo-Madiun. Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor berpelat AE 2840 UM berbelok ke kanan.

Lantaran jarak terlalu dekat, sehingga sepeda motor itu tertabrak sepeda motor yang dikendarai Boiran yang melaju searah di belakangnya.

“Akibat kejadian ini, pengendara Boiran terjatuh ke kanan,” kata dia, Senin (6/5/2024).

Emagazine Solopos

Setelah jatuh ke kanan, Boiran kemudian ditabrak mobil Honda Brio yang dikemudikan Haidar Rosyad yang melaju dari arah utara ke selatan. Akibatnya Boiran mengalami luka-luka parah dan akhirnya meninggal dunia.

“Untuk faktor terjadinya kecelakaan masih dalam proses lidik,” ujar dia.

Kecelakaan Madiun, Polres Madiun, Kecelakaan Beruntun, Kecelakaan Maut,

Interaktif Solopos

 

 



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

Dwi Susilarto Mantan Ketua GP Anshor Karanganyar Maju Cabup Lewat PKB

Dwi Susilarto Mantan Ketua GP Anshor Karanganyar Maju Cabup Lewat PKB
author
Astrid Prihatini WD Senin, 6 Mei 2024 - 16:30 WIB
share
SOLOPOS.COM - Mantan Ketua PC GP Anshor Karanganyar, Dwi Susilarto, didampingi pendukungnya mendatangi kantor DPC PKB Karanganyar pada Senin (6/5/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR-Mantan Ketua GP Anshor Karanganyar selama 13 tahun, Dwi Susilarto, resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati (cabup) Karanganyar melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Pendaftaran dilakukan secara online dan rencananya berkas diserahkan ke DPC PKB Karanganyar pada Rabu (8/5/2024).

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Dwi Susilarto mengaku melamar sebagai bakal cabup Karanganyar melalui PKB sesuai perintah para kiai NU. Sebelumnya nama Dwi Susilarto masuk dalam lima tokoh NU yang diusung PCNU Karanganyar maju sebagai cabup Karanganyar.

“Menindaklanjuti dawuh para kiai, hari ini saya mendaftar secara online. Nanti rencana Rabu berkas saya serahkan ke kantor DPC PKB,” kata dia kepada Solopos.com, Senin (6/5/2024).

Koran Solopos

Dwi mengatakan sudah berkomunikasi dengan pimpinan DPC PKB Karanganyar terkait dirinya memasukkan berkas lamaran sebagai bakal cabup Karanganyar. Menurut Dwi, apa yang diputuskan PCNU Karanganyar dalam menetapkan lima tokoh NU sebagai cabup Karanganyar merupakan perintah agar kader NU harus siap dalam menghadapi kontestasi politik di Karanganyar.

“Ini merupakan perintah. Saya siap menjalankan,” ujarnya.

Dwi menjelaskan, sebagai santri, akan siap melaksanakan perintah Kiai untuk melaksanakan tugas. Termasuk dalam mengikuti Pilkada Karanganyar dari segi apapun termasuk finansial. Terkait dengan PKB yang telah memagari mengusulkan dua nama calon wakil bupati (cawabup) Karanganyar diusulkan ke DPP PKB masing-masing Tony Harmoko dan Sulaiman Rosyid, dia tak mempersoalkan hal itu. Dia bukan mencalonkan diri sebagai cawabup, namun melamar sebagai calon bupati Karanganyar.

Emagazine Solopos

Dia pun segera melakukan komunikasi politik dengan partai politik lain. Salah satunya dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dwi Susilarto merupakan mantan Ketua PC GP Ansor Karanganyar mulai tahun 2000 hingga 2013.

Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua PW GP Ansor Jateng selama 5 tahun, periode 2005-2010 dan pengurus KNPI selama 10 tahun. Sedangkan jabatan di pemerintahan, dia pernah menjabat sebagai Kepala Laboratorium Pertanian (LPHP) Wilayah Surakarta selama sembilan tahun, dan Kepala Laboratorium terlama sebelum akhirnya masuk purna tugas pada Januari 2024 lalu.

Interaktif Solopos


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Memuat Berita lainnya ....
Solopos Stories