Mahfud MD Imbau Polri Bantu Kiswinar Dapatkan Keadilan

Mahfud MD mengimbau Polri untuk membantu Kiswinar mendapatkan keadilan.

Solopos.com, SOLO – Perseteruan antara Mario Teguh dan Ario Kiswinar belum juga berakhir. Selang empat bulan sejak keluarnya hasil tes DNA, Mario Teguh diketahui belum menunjukkan itikad baik kepada anaknya itu. Padahal, hasil tes DNA tersebut membuktikan jika Kiswinar merupakan anak biologisnya.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Geram dengan sikap Mario, Kiswinar dan ibunya, Aryani Soenarto, bersikukuh memperkarakan Mario. Aryani kabarnya baru akan mencabut tuntutan tersebut jika mantan suaminya itu bersedia bersujud dan mencium kakinya.

Kasus perseteruan ayah dan anak yang berlarut-larut itu pun menuai simpati mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD. Melalui akun Twitter pribadinya, @mohmahfudmd, ia megimbau agar Polisi Republik Indonesia (Polri) membantu kasus tersebut.

“@DivHumasPolri Polri hrs bantu Kiswinar dan Aryani utk mendapat keadilan melalui penegakan hukum,” tulisnya, Sabtu (25/3/2017).

Cuitan itu pun disambut baik oleh Kiswinar. Melalui akun Twitter miliknya, @kiswinar, ia mengucapkan terima kasih kepada Mahfud yang telah bersimpati kepadanya. “Salam hormat dari saya dan ibu saya buat bapak. Terima kasih atas atensinya, ya pak @mohmahfudmd @DivHumasPolri,” tulisnya.

Cuitan Mahfud itu kemudian di-capture dan diunggah oleh akun gosip @makrumpita di Instagram. Tak pelak, unggahan itu pun menuai berbagai respons dari warga dunia maya (netizen). Mereka menyayangkan sikap Mario yang masih bergeming dengan kasus tersebut.

“Sekelas pak Mahfud MD aja merhatiin nih kasus. Tp dasarnya MT kgk pny malu dan nyali. Blg maaf aja suseeeh. Payah lo ahhh,” cibir @lilyhua_.

“Gak ada mantan anak lo pak Mario Teguh. Bpk nantinya menua dan tdk menutup kemungkinan jg akan membutuhkan mas Kis. Jd jgn setega itu kali pak sama anak kandung bapak sendiri. Itu anak bapak lo terbukti knp susah bgt ngakuin anak sendiri duchhh,” timpal @shari_ndu.