MIING Tak Cukup Andalkan Popularitas dalam Pemilu

Solopos.com, Jakarta — Tubagus Dedy Swandi Gumelar yang di panggung hiburan kondang dengan nama Miing, 55, sadar benar bahwa popularitas namanya sebagai seorang artis atau entertainer bukan suatu jaminan dirinya lancar memenangi pemilu. Miing yang moncer namanya bersama adiknya Didin dan Unang melalui grup lawak Bagito itu, Sabtu (31/8/2013) mendatang, harus bertarung dalam Pemilu Walikota Tangerang.

Miing mengaku ia dan tim suksesnya optimistis memenangi Pemilu Walikota Tangerang. Miing dan pasangannya Suratno Abubakar diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) dalam pemilu kepala daerah itu. Meskipun optimistis, Miing mengaku akan menerima konsekuensi apabila kalah bertarung dalam Pemilu Walikota Tangerang itu.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Optimisme tersebut, kata tokoh pemekaran provinsi banten itu, tak bisa hanya mengandalkan ketenarannya sebagai komedian. Popularitas namanya sebagai seorang artis atau entertainer, menurut Miing yang kini anggota DPR itu, bukan jaminan dirinya akan menang dalam Pemilu Walikota Tangerang.

“Seorang artis atau yang sudah memiliki popularitas bukan jaminan akan menang. Pengaruh mungkin ada,” ujar Miing di Jakarta, Senin (12/8). Ia mengatakan banyak artis terkenal yang maju dalam pencalonan pemilihan kepala daerah namun tidak menang.

Hal itu, menurut dia, menjadi ukuran bahwa nama besar saja tidak cukup. “Masyarakat sekarang kan sudah sangat pintar, tahu mana yang memang berkompeten untuk memimpin daerahnya. Jadi harus ada strategi politik juga untuk memenangkannya,” katanya.