SOLOPOS.COM - Ishita membunuh Chadda (Youtube)

Mohabbatein Antv episode 180 menceritakan demi membela Pallavi, Ishita tega membunuh Chadda.

Solopos.om, SOLO – Drama seri India, Mohabbatein yang disiarkan stasiun televisi Antv, Kamis (26/1/2017), berlanjut ke episode 180. Episode ini berkisah tentang cerita yang makin seru dan membuat penonton setianya penasaran. Di episode kali ini, Ishita dituduh melakukan pembunuhan terhadap Chadda, pengacaranya.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Kisah ini bermula ketika Ishita mencegah Shagun membeberkan kebenaran tentang Pallavi dan Rohit kepada Raman. Ia berkata akan mengatakan hal tersebut kepada suaminya setelah proses mengadopsi Rohit selesai. Tiba-tiba Neelu datang untuk mengabarkan jika Rohit jatuh dan terluka.

Ishita yang panik langsung membawa bayi itu ke rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit, dokter memintanya mendonorkan darah untuk Rohit. Namun, Ishita tidak bisa melakukannya karena Rohit bukanlah anak kandungnya. Ia kemudian menelepon Pallavi guna meminta pertolongan.

Mendengar anaknya sakit, Pallavi bergegas ke rumah sakit untuk mendonorkan darahnya. Namun, ia meminta Ishita tidak memberi tahu siapapun tentang identitasnya sebagai ibu kandung Rohit. Ia juga menceritakan alasannya meninggalkan Rohit di panti asuhan dan menyembunyikan kebenaran dari suaminya, Chadda alias Amar. Sayangnya, saat Pallavi mengungkapkan hal tersebut, tanpa sengaja Chadda mendengarnya. Hal itu membuat Chadda marah dan langsung membawa Pallavi pergi.

Sesampainya di rumah, Chadda melampiaskan amarahnya dengan meminum alkohol. Ia tak percaya jika wanita yang amat dicintainya tega membohonginya. Chadda tak menyangka jika Rohit adalah anak hasil hubungan gelap Pallavi dengan mantan kekasihnya. Kebenaran itu membuatnya murka dan berlaku kasar kepada istrinya.

Pallavi yang ketakutan kemudian menelepon Ishita. Namun, belum sempat ia berbicara, Amar telah merusak ponsel miliknya. Hal itu membuat Ishita gugup. Ia kemudian bergegas menyusul Pallavi ke rumahnya.

Sesampainya di rumah Pallavi, Ishita melihat Amar memukulidan menyeret Pallavi dengan kasar. Ishita yang tidak tahan melihat perlakuan kasar tersebut langsung melawan Amar. Ia mencoba membela diri dengan memegang pisau. Namun, tanpa sengaja ia menusukanpisau itu ke tubuh Amar yang membuatnya kehilangan nyawa.

Kejadian nahas itu membuat Pallavi sedih dan ketakutan. Ia menuduh Ishita membunuh suaminya. Tapi, Ishita menyangkal tuduhan tersebut dan berdalih jika ia membawa pisau tersebut untuk membela diri. Pallavi kemudian mengajak Ishita membuang mayat Amar untuk menghilangkan bukti.

Setelah pekerjaannya selesai, Ishita pulang ke rumah dengan dihantui rasa bersalah. Peristiwa mengerikan itu membuatnya tak bisa tidur nyenyak. Terlebih ponsel Amar ternyata terbawa di dalam tasnya. Ia sangat gugup hingga bermimpi buruk dan mengigau menyebut dirinya bukan pembunuh. Hal itu membuat Raman curiga, apa yang sebenarnya disembunyikan oleh Ishita. Akankah kejahatan Ishita terbongkar? Tunggu sinopsis Mohabbatein selanjutnya. (Chelin Indra Sushmita/JIBI/Solopos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya