SOLOPOS.COM - Ressa Herlambang. (Instagram @ressaherlambang)

Solopos.com, SOLO-Setelah Barbie Kumalasari hingga Kiki Kanoe, sekarang giliran seorang wanita bernama Cleopatra yang blak-blakan menyebut Ressa Herlambang sebagai penipu. Modus yang digunakan  yaitu pembelian lagu. Simak ulasannya di kabar artis kali ini.

“Pada hari ini saya datang ke Polres  Jakarta Utara untuk klarifikasi perkembangan hasil penyelidikan atas kasus penipuan yang melibatkan Ressa Herlambang. Saya ini melaporkan Ressa jauh sebelum dia viral. Tapi karena di podcast dia selalu bilang silakan laporkan polisi, laporkan polisi, saya akhirnya muncul untuk menunjukkan kepada publik saya sudah melaporkan dia sejak 11 Mei 2022. Alat bukti saya komplit makanya laporan saya diterima oleh pihak kepolisian,”  tutur Cleopatra dikutip dari kanal Youtube CumiCumi pada Selasa (21/2/2023).

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Awal mula kasus yang menimpanya terjadi saat dia bertemu pelantun Jomblo itu di sebuah arisan berlian. Di pertemuan itu, Cleopatra meminta untuk dibuatkan lagu.  Setelah pertemuan berikutnya, Cleopatra pun mentransfer uang senilai Rp50 juta untuk pembelian satu lagu.

“Cuma setelah saya tukeran kontak dan ketemuan di Hard Rock Cafe, dia minta transfer Rp50 juta untuk satu  lagu. Akhirnya saya kasih pelunasan beberapa hari kemudian dia banyak alasan, sakit, kontrak kontrak tidak ada,” tuturnya.

Setelah melalui proses melelahkan, pada 15 april 2022 Ressa Herlambang tanda tangan surat untuk pengembalian uang secara personal dan jatuh tempo pada 10 Mei 2022. “Tapi dia ingkar lagi, dia tidak penuhi semua, ganti-ganti nomor [HP] segala macam, dia nantangin saya utk LP [lapor polisi] dia di kepolisian.”

Kecewa Ressa Herlambang tidak ada iktikad baik dan diduga penipu, Cleopatra pun akhirnya melapor ke polisi. “Akhirnya saya LP 11 Mei 2022,  setelah LP proses berlanjut.  Pemanggilan dua kali sebagai saksi dia mangkir, pemanggilan ketiga dia datang. Dia tanda tangan lagi surat pernyataan kesanggupan untuk bayar. Ini jatuh tempo 7 September 2022, sampai saat ini dia mangkir dari keplisian,” tutur Cleopatra.

Total kerugian yang dialami Cleopatra adalah Rp50 juta dan Rp19 juta untuk pembelian Iphone Ressa Herlambang. Bukan hanya bermodus jual beli lagu dalam menjalankan aksinya, Ressa Herlambang diduga juga tega membawa-bawa ibunya yang waktu itu sedang sakit.

Cleopatra pernah diminta transfer Rp2 juta untuk biaya ibunda Ressa Herlambang ke sebuah laboratorium klinik. “Memang enggak banyak, Rp2 juta. Cuma dia kirim invoice tahun 2020 [transfer uangnya 2022]. Setelah dia bilang, oh salah kirim [invoice], saya enggak percaya. Ibunya sendiri yang bilang Ressa bajingan,” ucap Cleopatra geram.

Untuk membuktikan Ressa Herlambang penipu, Cleopatra pun telah melaporkan mantan pacar Nia Ramadhani itu ke polisi dan telah meminta izin ke ibunda Ressa. “Saya sudah banyak menangkap kebohongan dia. Mulai dari uang chek-up, uang kue lebaran ibunya ditilep. Ibunya konfirmasi bilang Ressa memang bajingan. Saya bilang ke ibunya, kalau misal begini saya enggak bisa kerja sama dengan orang bajingan. gimana caranya biar kasih efek jera, apakah saya harus lapor ke polisi seperti permintaan dia. Mamanya bilang silakan aja,” tutur Cleopatra.

Cleopatra juga mengaku kecewa dengan Ressa Herlambang yang belakangan di berbagai podcast mengatakan apa yang dilakukannya demi keluarga dan ibunya.  “Jadi saya benar-benar kecewa sama Mas Ressa. Dengan cara dia koar-koar di publik, dia lakukan semua untuk keluarga dan ibunya, itu bullshit dan bohong. Saya tau sendiri ibunya sakit seperti apa,” ujar Cleopatra.

Semakin banyak para korban muncul, tak sedikit warganet akhirnya mempercayai Ressa Herlambang adalah penipu ulung. Hal itu mereka lontarkan di kolom komentar kanal Youtube CumiCumi. “Kalau sdh banyak yg bicara bgini amat jelas dia bener” penipu. Muka dia aja keliatan bukan orang baik” makanya gak punya malu buat hidup gengsinya tipu kanan kiri. Artis model bgini memalukan !!!” tulis @iphonesix***.

“Syaa sih percaya pada korban2 ga mungkin spek up kalo gaada buktii. Dan negnyaa lagii si resa malah pd shok santun shok hijrah apa urat malunyaa udah putus kalii yaaa si resa,” tulis @userzn***.

“Udah pak polisi langsung jemput paksa…ini resa bener2 ga ada hati.klo begitu banyak yg muncul di media kasus yg sama anda bikin…bukan mereka mau pansos…tapi justru anda itu nongol ya hak mereka ..melihat anda di media krn anda kan suka ganti2 no hp,” tulis @rossisiman***.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya