Solopos.com, JAKARTA - Komedian Majelis Lucu Indonesia (MLI) Tretan Muslim merayakan popularitas podcast Musuh Masyarakat lewat postingan di Instagram. Podcast yang tayang di aplikasi Noice itu berhasil telah didengarkan 2,5 juta kali hingga 10 Februari 2020.
Podcast yang menampilkan Tretan Muslim dan rekannya Coki Pardede itu menjadi yang terpopuler di Noice dengan 63.000-an followers. Unggul jauh dari podcast besutan Uus dan Dicky (Udik) dengan 15.000-an followers.
Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan
Google Tampilkan Podcast di Hasil Pencarian
Dengan nada berseloroh, Tretan Muslim menyebut akan membuat sekte baru. "Sudah 2,5 juta orang ter-doktrin oleh konten Musuh Masyarakat dan sudah siap membuat sekte baru," tulisnya di unggahan Instagram.
Imam Besar Umat Lucu Indonesia itu memang sedang banyak digemari netizen. Bersama Coki Pardede, Tretan membahas hal-hal sering mengusung tema-tema sensitif. Pun begitu dengan podcast Musuh Masyarakat.
Viral Curhat Istri Penggemar Mobile Legends: Uang Nafkah Buat Beli Diamond
Podcast ini membahas hal-hal kontroversial yang dibalut dengan judul sensasional. Beberapa tema diantaranya membahas soal fenomena disabilitas, aliran-aliran sesat, sinetron tidak mendidik, hingga fenomena haters.
Salah satu episode dengan judul kontroversial adalah "Kami Setuju Ospek Kejam." Lalu ada pula "Sinetron Tidak Mendidik Harus Tayang di TV." Bahkan di awal kemunculannya podcast ini mengusung judul "Kami Setuju Pesugihan."
Meskipun dibalut judul yang bombastis, podcast ini selalu membawa konklusi yang positif. Anda perlu mendengarkan sampai habis agar tak salah persepsi.
Soal Rizieq Shihab, Moeldoko: Pulang Saja Kalau Berani
Bukan hal yang membosankan menyimak pembasan 30 menitan itu sampai selesai. Pasalnya duo MLI ini selalu menawarkan humor segar yang barangkali hanya jarang sekali didengar di tempat lain.
Celotehan-celotehan kocak Tretan Muslim ditambah gaya tertawa khas Coki Pardede terus saja membuat pendengar terpingkal. Di kolom komentar, pendengar juga kerap meninggalkan guyonan yang cukup menghibur.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
