Solopos.com, SOLO — Sewaktu kecil, Nuca bercita-cita menjadi pesepak bola namun kini ia malah menjadi penyanyi. Nasib Nuca berubah berkat petuah seorang guru.
Nama Muhammad Raja Giannuca Putra atau yang akrab disapa Nuca saat ini tengah melambung di belantika musik Tanah Air. Penyanyi muda asal Solo ini telah banyak menelurkan hits single, seperti Aku yang Salah, Kagum, dan Janji Kita.
Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL
Ketertarikannya pada musik tak lepas dari figur ayahnya yang juga hobi musik bahkan sempat nge-band saat SMA hingga kuliah.
Jejak ayahnya juga diikuti Nuca saat duduk di kelas III SD. Ia pernah bergabung dengan sebuah band keluarga sebagai pembetot bas sebelum akhirnya didapuk menjadi vokal. Dari band ini pula aksi panggung Nuca terasah dari pertunjukan satu pertunjukan lainnya.
Baca Juga: Sukses Jadi Penyanyi, Nuca Sebenarnya Bercita-Cita Menjadi Pemain Bola
Ada cerita menarik sebelum akhirnya ia menjadi frontman di band-nya. Saat masih kelas III SD, gurunya meminta Nuca mengikuti lomba macapat. Permintaan itu datang secara spontan tanpa ia mengerti apa macapat itu.
Ia hanya diajari membaca notasi dalam macapat tanpa menguasai cengkok dan lainnya. Namun, dari mengikuti lomba inilah ternyata Nuca disebut memiliki bakat di bidang menyanyi.
“Sejak ikut lomba itu guru bilang Nuca punya potensi di bidang nyanyi. Sejak dari situ Nuca jadi coba les vokal. Sebelum itu kan les gitar, lalu ganti drum. Basic-nya dari awal musik dulu, vokal belakangan,” ujar dia, saat berbincang dengan Solopos.com melalui Zoom beberapa waktu yang lalu.
Berkat petuah gurunya itu, Nuca bertekad mengasah bakat menyanyinya.
Lelaki kelahiran Solo, 27 Juli 2002 ini merasa beruntung lantaran orang tua mendukung penuh kariernya sebagai penyanyi profesional. Dukungan serupa juga diberikan oleh sekolah tempat Nuca menuntut ilmu.
Saat SMP misalnya, Nuca sempat absen sebulan lebih untuk mengikuti ajang pencarian bakat The Voice Kids Indonesia. Nuca keluar sebagai runner-up.
Pria penggemar Ed Sheeran dan Shawn Mendes, ini mendapatkan dukungan serupa saat di bangku SMA. Saat itu harus mengikuti kompetisi Indonesian Idol saat masih kelas III SMA.
Nuca terpaksa mengikuti ujian akhir di Jakarta. Saat pulang ke Solo, ia harus mengikuti sejumlah ulangan yang sepat absen.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
