SOLOPOS.COM - Miley Cyrus. (Instagram/mileycyrus)
Solopos.com, WASHINGTON DC — Lagu hit Party in the USA milik Miley Cyrus kembali masuk tangga lagu, menyusul kemenangan Presiden terpilih Joe Biden atas Donald Trump.
Kolaborasi Cardi B di Album Baru Blackpink Kejutkan Penggemar
Dilansir People Selasa (10/11/2020), pada Sabtu (7/11/2020) single hit tahun 2009 penyanyi berusia 27 tahun itu kembali masuk ke tangga lagu iTunes Amerika Serikat. Hal ini dikarenakan pendukung Joe Biden di seluruh negeri merayakan kemenangannya, dengan lagu Party in the USA milik Miley Cyrus.
Party in the USA telah masuk kembali ke 200 besar di iTunes Amerika Serikat seperti disampaikan Twitter Chart Data. Ini terjadi beberapa jam setelah kemenangan tersebut.
Cyrus sendiri menggunakan lagu populer tersebut untuk merayakan kemenangan Biden dan Kamala Harris, dengan membagikan video editan Biden yang menari mengikuti lagu tersebut pada akun Twitter pribadinya.
Joe Biden Menang, Donald Trump Sebut Pilpres AS Belum Selesai
Penyanyi tersebut juga me-retwit beberapa video penggemar di seluruh negeri, yang menggunakan Party in the USA untuk kemenangan Biden. Dalam satu video kerumunan besar terlihat berkumpul di Time Square Kota New York, dan terlihat bernyanyi mengikuti trek lagu.
Sementara video lain menunjukkan sekelompok orang menari mengikuti lagu tersebut di luar Gedung Putih di Washington DC. Sejumlah bintang Hollywood lainnya juga diketahui menggunakan platform mereka untuk mendorong penggemar untuk memilih presiden, seperti Demi Lovato, Taylor Swift, Billie Eilish, dan masih banyak lagi.
Pada bulan Oktober, Cyrus diketahui menyelenggarakan Instagram live dengan Kamala Harris. Di mana calon wakil presiden tersebut, saat itu berbicara tentang pentingnya memberikan suara. Dalam Instagram live tersebut, Harris juga menyampaikan bahwa anak muda dapat memberikan perbedaan dalam lingkungan politik Amerika Serikat saat ini.
Film Dokumenter Putri Diana Akan Rilis Musim Panas 2022
Kini Joe Biden telah dinyatakan sebagai Presiden terpilih pada 7 November 2020. Biden diketahui menjadi presiden ke 46 Amerika Serikat. Kemenangan ini terjadi setelah lebih dari tiga hari menunggu proses hitung sejumlah surat suara.