PECAS NDAHE BERDUKA : Usai Zuhur, Pakdhe Emil Dimakamkan di Bekonang

Pakdhe Emil (JIBI/SOLOPOS/Hanifah K)

SOLO — Jenazah salah satu personel Pecas Ndahe Emil Abdillah Chaneman atau akrab dipanggil Pakdhe Emil akan dimakamkan di permakaman umum Klumprit, Bekonang, Sukoharjo, Minggu (2/6/2013) selepas Salat Zuhur.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Sebelumnya, Sabtu (1/6/2013) pukul 22.00 WIB, jenazah Emil tiba di rumah duka di Jl Mertodranan RT 001/RW 001 No 81, Pasar Kliwon Solo.

“Dari rumah duka jenazah dibawa ke Masjid Assegaf Pasar Kliwon dan dimakamkan di permakaman Klumprit, Bekonang, Sukoharjo,” ujar Adik Ipar Pakdhe Emil, Idrus Bin Abdullah Assegaf, Sabtu malam.

Sementara, salah satu personel Pecas Ndahe, Doel Sumbing, mengaku sangat kaget mendengar kabar meninggalnya Emil. “Ini terlalu tiba-tiba bagi kami,” kata Doel, saat dihubungi Solopos.com. “Saya tadi dengar dari kawan saat saya di perjalanan. Saya pun langsung menuju ke rumah duka untuk memastikan kabar itu. Ternyata benar, Emil sudah berpulang,” tutur dia.

Salah seorang personel grup lawak Kota Solo Pecas Ndahe, Emil Abdillah Chaneman atau akrab dipanggil Pakdhe Emil meninggal dunia di RS dr Oen Kandangsapi sekitar pukul 20.00 WIB.