Hal itu diungkapkan music director APG VI, Yusup Oeblet, saat ditemui di Wisma Seni Taman Budaya Surakarta (TBS), Rabu (7/12/2011). Menurut lelaki yang juga membesut pembukaan dan penutupan SEA Games XXVI di Palembang ini, hampir semua musik daerah akan terwakili dalam garapan musiknya kali ini.
“Pertama yang saya angkat jelas kekhasan budaya Solo. Namun karena event ini bertaraf internasional, tentunya saya juga harus mengangkat musik nusantara,” terangnya.
Dipaparkan Oeblet, tetabuhan nusantara seperti gamelan Jawa, Bali dan Sunda rencananya akan mewarnai pentas berdurasi dua jam tersebut. Selain tetabuhan nusantara, pihaknya mengusung segmen bertema Irian dan Putri Batik.
“Jadi nanti ada tiga segmen yang saling terkait. Untuk Tetabuhan Nusantara dan Irian, pengerjaannya sudah selesai. Sekarang tinggal menyelesaikan Putri Batik. Di sejumlah segmen itu, saya akan melibatkan sinden, pemain rebab dan empu gamelan yang berasal dari Solo,” tutur dosen Institut Kesenian Jakarta (IKJ) tersebut.
(m99)