Solo (Solopos.com)–Selama dua hari, Sabtu-Minggu (9-10/7) bertempat di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta digelar Lomba Seni Karawitan Putri se-Subosukawonosraten atau se-Soloraya.
Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan
Koordinator Karawitan Putri Pemkot Surakarta, Ngesti Wahyuni melalui staf pemberitaan Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Surakarta Bambang Harjanto mengatakan kegiatan ini bertujuan mangayubagya Hari Jadi Pemkot Surakarta.
Lebih lanjut bahwa tujuan dari gelar Seni Karawitan Putri, menurut Bambang adalah untuk melestarikan kebudayaan Jawa khususnya seni karawitan agar lebih diminati generasi muda. Berdasarkan data terakhir, sedikitnya 23 paguyuban karawitan akan tampil dalam acara tersebut.
“Gendhing-gendhing yang akan ditampilkan setiap peserta lomba, antara lain Berseri Tanpa Korupsi Pelog Nem, Mider Praja Pelog Nem dan Jaman Edan Slendro Sanga,” jelas Bambang.
(wrm/*)