Entertainment
Kamis, 21 Oktober 2021 - 16:45 WIB

Pengakuan Rachel Vennya Dianggap Bohong, Bagaimana Faktanya?

Astrid Prihatini Wd  /  Newswire  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rachel Vennya. (Instagram/@rachelvennya)

Solopos.com, SOLO-Belum lama ini, Rachel Vennya membuat pengakuan dirinya tidak melakukan karantina sama sekali sepulang dari Amerika Serikat. Akan tetapi, klarifikasi selebgram itu diragukan lantaran tersebar foto diduga Rachel Vennya bersama manajernya tengah berada di kamar Wisma Atlet.

Pengakuan itu kembali membuat Rachel Vennya dianggap berbohong. Bahkan dia diduga berbohong demi melindungi oknum-oknum yang membantunya. Bagaimana faktanya?

Advertisement

Kapendam Jaya Kolonel Herwin menjelaskan soal benar atau tidaknya pengakuan Rachel Vennya belum bisa dipastikan. “Ya itu masih dipelajari, ya memang informasinya sempat datang, namun dia keluar lagi. Seperti itu,” kata Kapendam Jaya Kolonel Herwin di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, seperti dikutip dari Detik.com, Kamis (21/10/2021).

Baca Juga: Dokter Tirta Ungkap Setidaknya Ada 4 Oknum Bantu Rachel Vennya Lolos

Advertisement

Baca Juga: Dokter Tirta Ungkap Setidaknya Ada 4 Oknum Bantu Rachel Vennya Lolos

Sudah diketahui saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, Rachel Vennya dibantu oleh oknum TNI berinisial FS. Kini, diketahui, saat berada di RSDC Wisma Atlet Pademangan ada satu lagi oknum yang membantunya diduga berinisial IG.

“Yang pertama yaitu FS, yang terbaru hasil laporan dari staf intel adalah IG. IG di Pademangan,” jelas Kolonel Herwin.

Advertisement

“Itu nanti ditanyakan ke pihak kepolisian saja. Itu baru diperiksa oleh Polda Metro,” kata Kolonel Herwin.

Baca Juga: Waduh! Denny Sumargo Sempat Terpikir Tidak Karantina Sepulang dari AS

Awal mula kisruh Rachel Vennya kabur dari karantina, dalam sebuah utas disebut sang selebgram yang seharusnya tidak berhak karantina di Wisma Atlet memilih tempat tersebut sebagai tempat karantinanya. Kemudian, Rachel Vennya diketahui hanya 3 hari melakukan karantina.

Advertisement

Oleh karena itu, Rachel Vennya dianggap melanggar UU tentang wabah penyakit dan kekarantinaan. Jika terbukti bersalah, Rachel Vennya, Salim Nauderer, dan manajernya terancam hukuman penjara selama satu tahun dan denda Rp100 juta.

Sementara, sebelumnya dokter Tirta menduga setidaknya ada empat oknum terlibat dan membantu Rachel Vennya lolos dari karantina. Mereka ini memiliki peran dan tempat berbeda-beda. Sayangnya selama ini hanya satu oknum yang dinonaktifkan.  “Nah ini harus diselidiki. Kok dia bisa tahu, dapat kontaknya darimana?” papar dokter Tirta di Podcast Deddy Corbuzier berjudul Rachel Vennya Diback Up Siapa? Kita Bongkar Coba! Prof Zubairi-Dr Tirta-Deddy Corbuzier Podcast pada Rabu (20/10/2021).

“Wih panjang dong Bro!” kata Deddy Corbuzier di acara tersebut.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif