Entertainment
Rabu, 29 Agustus 2012 - 22:13 WIB

PERNIKAHAN NUNUNG: Ki Manteb Sajikan Arimbi Dhaup Bratasena

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ki Manteb Sudarsono (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Ki Manteb Sudarsono (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO – Dalang legendaris asal Karangpandan, Karanganyar, Ki Manteb Soedharsono dipastikan ikut memeriahkan acara pernikahan seniman lawan eks Srimulat yang kini ngetop di acara Opera van Java (OVJ), Nunung. Ki Manteb akan menggelar pentas wayang semalam suntuk di Lapangan Sumber Banjarsari, di depan kediaman Nunung. Wayangan yang mengambil lakon Arimbi Dhaup Bratasena ini terbuka untuk umum.
Advertisement

Menurut dalang ruwat tersebut, lakon Arimbi Dhaup Bratasena dipilih sebagai doanya kepada pasangan Nunung-Iyan. Dalam lakon tersebut, Bratasena dikisahkan mencari kerajaan terlebih dulu sebelum mempersunting Arimbi. “Selain memang pengagum Bratasena, lakon ini harapannya jadi doa. Yen isa sakdurunge rabi, kumpul-kumpul sik dinggo sangu,” tuturnya kepada Solopos.com, Rabu (29/8/2012).

Dalam wayangan semalam suntuk itu, Ki Manteb mengaku akan berkolaborasi dengan komedian dari Srimulat dan Opera van Java (OVJ). Kolaborasi akan dikonsep guyon maton. “Mungkin nanti saya ajak dalang OVJ Parto untuk ikut ndhalang beneran. Hayo bisa apa enggak?,” ujarnya sambil tertawa.

Ki Manteb mengaku tak masalah suguhan wayangnya dihiasi aksi-aksi lawak. Baginya yang terpenting adalah kepuasan masyarakat. “Saya manut saja. Yang senang wayang ada pentasnya, lawak juga ada. Sing penting harus tahu waktu.”
Lebih lanjut, Ki Manteb mengaku memboyong 65 pengrawit untuk memperkuat pentasnya. Jumlah tersebut, imbuhnya, tergolong mewah untuk ukuran pentasnya. “Pergelarannya standar, standar mewah,” kelakarnya.

Advertisement

Sebagai orang yang juga kerap berganti pendamping hidup, Ki Manteb pun tak henti wanti-wanti kepada Nunung-Iyan. Ki Manteb berharap pasangan tersebut bisa tulus ikhlas menjalani bahtera rumah tangga. “Walaupun saya bukan wong apik, tapi kalau mendoakan harus yang baik-baik. Mereka kan wis tuwa, apa lagi yang dicari?,” pungkasnya

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif