Solopos.com, BANDUNG – Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, buka suara soal rencana unduh mantu pasangan artis, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengaku masih mengkaji keinginan Raffi dan Nagita menggelar resepsi di Alun-alun Bandung.
Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren
Saat ini, Kang Emil masih terus mendengarkan aspirasi masyarakat tentang perayaan tersebut. Dia mengaku tak akan memutuskan hal ini sebelum berbagai pendapat mengemuka.
“Saya enggak bisa juga dong menutup mata, saya harus dengarkan mereka juga,” ungkap Kang Emil dikutip Solopos.com dari Liputan6, Selasa (16/12/2014).
Diakui Ridwan Kamil, acara unduh mantu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina berbarengan dengan peresmian alun-alun baru Kota Bandung. Acara ini disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi. Ridwan berjanji hari ini, Selasa (16/12/2014), akan memberikan jawabannya.
“Kemungkinan dibatalkan juga bisa kok, kita lihat keputusannya besok ya. Tunggu kajiannya dulu, baik buruknya seperti apa,” tandas Ridwan Kamil.
Sebelumnya, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina menggelar resepsi pernikahannya di Jakarta pada 17 Oktober 2014 di Ritz Carlton, Jakarta. Dan pada 25 Oktober 2014, keduanya kembali menggelar resepsi di Hotel Alila Villas Soori, Tabanan, Bali.
Diberitakan Sabtu (29/11/2014), resepsi unduh mantu Raffi Ahmad-Nagita Slavina rencananya digelar secara sederhana.
“Lebih ke keluarga aja. Orang Bandung yang belum diundang, akan diundang,” ungkap ibunda Rafli Amy Qanita di Studio AD, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Jumat (28/11/2014).
Dilansir Detik.com, Amy mengatakan jika pernikahan anaknya akan tetap menggunakan tradisi adat. Jika di acara pernikahan yang lalu mereka mengusung adat Jawa, di acara unduh mantu nanti akan menggunakan adat Sunda.
Seperti resepsi sebelumnya pula, acara unduh mantu pasangan tersebut juga kembali disiarkan secara live di televisi. “Sepertinya iya,” tambah Amy.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
