SOLOPOS.COM - Mesranya Park Shin Hye dan Lee Jong Suk di Pinocchio (Soompi)

Pinocchio RCTI siang ini mengisahkan keikutsertaan In Ha dan Dal Bo dalam serangkaian tes seleksi reporter.

Solopos.com, SOLO — Percakapan In Ha dan Dal Bo saat memutuskan akan berjuang bersama menjadi reporter berita didengar ayah In Ha, Dal Pyung. Di episode Pinocchio RCTI, Senin (8/6/2015), Dal Pyung mulai bersikap protektif kepada In Ha.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

In Ha takut mengatakan keinginannya untuk tetap mengejar cita-cita menjadi reporter kepada Dal Pyung. Saat Dal Pyung di serial Pinocchio RCTI datang, ia justru mengajak berbicara empat mata dengan Dal Bo.

Ketika di luar rumah, Dal Pyung mengutarakan pendapatnya bahwa Dal Bo memiliki perasaan lain kepada In Ha. Dal Bo tidak dapat menyangkal dirinya mencintai In Ha, namun Dal Bo berjanji ia tidak akan berbuat lebih jauh.

Dal Pyung memperingatkan Dal Bo agar tidak berharap bisa bersama In Ha. Bagi Dal Pyung, In Ha adalah satu-satunya harta yang paling cantik dan berharga. Dal Bo memahami hal tersebut dan ia meminta maaf karena mencintai In Ha.

Hari demi hari, Dal Bo mempelajari buku-buku dan rangkuman yang diberikan In Ha di sela-sela kesibukannya sebagai sopir taksi. Dal Bo juga mengikuti perkembangan berita lewat koran yang ia baca setiap hari. Dalam waktu satu bulan, Dal Bo menguasai materi-materi yang ia baca.

Suatu ketika kakek In Ha mengajak Dal Bo ke salon dan butik pakaian. Kakek meminta tolong pegawai salon agar memotong rambut Dal Bo seperti potongan rambut pria di majalah yang ia beli. Awalnya, Dal Bo menolak, namun karena terus dipaksa kakek, akhirnya Dal Bo mengalah.

Saat pulang, Dal Bo masih tidak mengerti dengan perlakuan kakek In Ha kepadanya. Kakek hanya tersenyum dan mengatakan ia merasa Dal Bo selalu berusaha keras menyimpan semua kelebihan dalam dirinya untuk membahagiakan sang kakek yang Dal Bo sebut ayah.

Kakek In Ha mengaku bahwa sebenarnya ia tidak pikun. Ia tahu Dal Bo bukan anaknya. Hanya saja, sang kakek tidak ingin Dal Pyung mengusir Dal Bo. Mengetahui alasan kakek yang sebenarnya, Dal Bo menangis dan berterima kasih kepada kakek.

Di rumah kediaman kakek, In Ha dan ayahnya tidak mengenali sosok Dal Bo yang berubah tampan. Melihat perubahan Dal Bo, ayah In Ha semakin khawatir In Ha berpeluang jatuh cinta dengan Dal Bo.

Dal Pyung pun memperingatan In Ha agar tidak jatuh cinta kepada Dal Bo. Mendengar kekhawatiran sang ayah, In Ha justru menganggap sang ayah konyol. Ia berjanji hal tersebut tidak akan pernah terjadi.

Singkat cerita, stasiun televisi YGN membuka peluang pekerjaan reporter berita. Proses tes penyeleksian ditayangkan di televisi secara langsung.

Kesempatan menjadi reporter YGN tidak disia-siakan In Ha dan Dal Bo. Keduanya mengikuti serangkaian tes penyeleksian. Dalam tes penyeleksian ini, mereka bertemu Bum Jo yang menaruh perhatian kepada In Ha.

Di dua tahap awal seleksi, In Ha, Dal Bo, dan Bum Jo berhasil. Mereka mengikuti sesi penyeleksian terakhir, yaitu diskusi. Dalam diskusi ini, setiap peserta harus saling menjatuhkan argumen.

Kebetulan, tayangan berita yang menjadi materi diskusi para peserta adalah kasus kebakaran yang menjerat ayah Dal Bo dalam ranah hukum. Dal Bo mengingat masa lalunya dan mengingat kebenciannya terhadap reporter Cha Ok, ibu In Ha.

Dal Bo semakin larut dalam kesedihan saat ia tahu sang ayah diduga telah meninggal. Saat In Ha mengungkapkan pendapatnya tentang liputan kasus tersebut, Dal Bo segera memberi penyanggahan.

Dengan sangat emosi, Dal Bo justru mengungkapkan kepada semua orang yang ada di ruang diskusi bahwa In Ha seseorang yang terkena sindrom pinocchio. In Ha terkejut dengan sikap Dal Bo, lalu ia mengundurkan diri dari diskusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya