Astrid Prihatini Wd / Newswire / Astrid Prihatini WD | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Vanessa Angel dan Bibi. (Instagram/@vanessaangelofficial)
Solopos.com, SOLO-Polisi beberkan penyebab yang membuat fatal kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah pada Kamis (4/11/2021). Dalam peristiwa itu, tiga orang selamat yaitu sopir, anak Vanessa Angel, dan pengasuh anak.
Penyebab yang membuat fatal dalam kecelakaan Vanessa Angel diungkapkan Kombes Pol Latif Usman, Direktur Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur di podcast Deddy Corbuzier pada Senin (8/11/2021). Polisi saat ini tengah menyidiki kasus ini.
Ada dua hal yang menyebabkan fatal kecelakaan sehingga merenggut nyawa Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah. Kedua hal itu adalah kecepatan kendaraan dan menghantam ujung beton pembatas jalan tol.
“Muncul berita-berita yang saya tidak mau bahas dengan orang yang enggak tepat. Wah ini janggal, ga ada bekas rem, main Tiktok atau apakah mungkin kematian Vanessa ini dibuat seseorang? Nanti kita lihat faktanya. Nah tapi penyidikan terakhirnya apa Pak?” tanya Deddy Corbuzier di podcast berjudul Vanessa Angel Ini yang Terjadi Sebenarnya! Dirlantas Polda Jatim-Deddy Corbuzier Podcast seperti dikutip Solopos.com pada Senin (8/11/2021).
“Muncul berita-berita yang saya tidak mau bahas dengan orang yang enggak tepat. Wah ini janggal, ga ada bekas rem, main Tiktok atau apakah mungkin kematian Vanessa ini dibuat seseorang? Nanti kita lihat faktanya. Nah tapi penyidikan terakhirnya apa Pak?” tanya Deddy Corbuzier di podcast berjudul Vanessa Angel Ini yang Terjadi Sebenarnya! Dirlantas Polda Jatim-Deddy Corbuzier Podcast seperti dikutip Solopos.com pada Senin (8/11/2021).
Baca Juga: Tubagus Joddy Bukan Sopir Pribadi Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah
“Ya nanti kita lihat faktanya. Sampai saat ini.. Kemarin kita yang terpenting adalah kemanusiaan yang kita kedepankan. Dalam artian menyelesaikan jenazah sampai dengan yang sehat ini kan perlu pendampingan. Walaupun mungkin orang katakan sopir.. [yang salah] tetap di sini tu semua jadi korban. Kita harus pendampingan, psikologis mereka harus fit benar sehingga kami pun nanti saat masuk proses penyidikan akan mudah menggali. Khsusunya pada driver si Joddy ini. Orang tua pun sudah didatangkan sehingga menumbuhkan motivasi si Joddy ini untuk bercerita,” beber Kombes Pol. Latif Usman.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Rachel Vennya Hadiri Pemeriksaan Perdana
“Fatalnya memang, dia menghatam ujung batas beton. Terjadi benturan sangat keras,” imbuhnya.
Menurutnya penyebab kecelakaan khususnya di jalan tol yang paling banyak terjadi adalah hilangnya konsentrasi pengemudi dan yang kedua pecah ban. “Itu yg sering terjadi. Nah makanya yang menyebabkan fatalitas [korban] adalah batas kecepatan. Itu yg menyebabkan kerusakan sampai begitu parah karena benturannya. Kalo kecepatan tdk terlalu tinggi hantamannya minimal, mengurangi fatalitas korban kecelakaan. Makanya dari kerusakan kendaraan, makanya saya sampaikan ini kecepatan mencapai 100 km per jam. Kami juga akan menunggu bukti petunjuk-petunjuk lain berapa kecepatannya?” tuturnya.
Baca Juga: Anak Vanessa Angel Tiba di Jakarta, Hak Asuh Jatuh ke Siapa?
Dia memberikan contoh kalau pengemudi mengantuk namun kendaraan melaju hanya dengan kecepatan 50 km/jam tidak begitu fatal. “Paling hanya sreet..gitu,” tuturnya.
Pihak kepolisian juga masih mendalami faktor lainnya. Hal itu berkaitan dengan penggunaan ponsel yang dilakukan Joddy sebelum kecelakaan. “Kami sedang menyelidiki. Apakah sampai di titik kecelakaan masih menggunakan ponsel, masih didalami,” ungkapnya.
Tubagus Joddy menjadi salah satu di antara tiga korban selamat. Selain sang sopir, ada putra Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah yakni Gala Sky Ardiansyah serta pengasuhnya. Sementara itu, Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah meninggal di lokasi kecelakaan.