SOLOPOS.COM - Ranveer dan Ishani. (Dailymotion.com)

Ranveer dan Ishani SCTV hari ini bercerita cinta Ranveer ke Ishani berubah menjadi benci.

Solopos.com, SOLO – Ishani tiba di rumah, Amba menghampiri dan menyuruhkan angkat kaki sambil menyerahkan koper berisi pakaian. Ishani murka dan membentak Amba serta Kailash, ia menyebut rumah dan seluruh isinya kini adalah kepunyaannya karena telah diwariskan oleh Ranveer.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Baa dalam serial Ranveer dan Ishani SCTV, Kamis (1/9/2016), berusaha melerai. Ishani tidak menggubris dan justru mendorong Amba dan Kailash keluar rumah. Ia berkata akan mengirim orang tua Ranveer ke tempat di mana mereka tidak bisa kembali ke rumah. Baa menduga itulah sifat asli Ishani.

Persidangan berlanjut, Ranveer masih duduk di kursi terdakwa. Shikar menunjukkan foto Amba dan Kailash bersama dua bayi kembar yang tidak lain adalah Ranveer dan Milan. Ia juga menunjukkan akta lahir dan catatan pemerintah untuk menguatkan bukti Ranveer memiliki saudara kembar.

Ruby, seorang saksi lain mengaku dirinya adalah teman Milan. Ia mengetahui Milan sudah merencanakan banyak hal buruk untuk mencelakai Ranveer. Ruby juga menceritakan tentang Milan yang gemar menari Khalnik dan menyimpan baju-baju yang sama persis dengan milik Ranveer di lemarinya.

Saksi terakhir adalah seorang dokter yang membantu persalinan Amba ketika melahirkan Ranveer dan Milan. Setelah mendengar semua saksi dan melihat bukti, hakim memutuskan Ranveer tidak bersalah atas terbunuhnya Sharman dan ia diperbolehkan meninggalkan penjara.

Ishani memaksa Amba dan Kailash masuk ke dalam mobil dan memerintahkan sopir membawa mereka ke rumah sakit jiwa (RSJ). Kailash memohon supaya Ishani mengurungkan niatnya. Ishani memberikan segepok uang tutup mulut kepada dokter dan langsung pergi meninggalkan Amba serta Kailash.

Ranveer dan Shikar keluar dari kantor polisi. Ranveer bertanya dari mana bukti-bukti dan para saksi didapatkan. Shikar menjawab ia mendapatkannya dari sebuah paket misterius yang dikirim ke rumahnya. Ranveer menduga itu adalah bagian dari rencana Ishani untuk membebaskannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya