SOLOPOS.COM - Batman (Screenrant)
Solopos.com, JAKARTA-Penggemar film seluruh dunia baru saja dibuat heboh dengan kehadiran film Zack Snyder’s Justice League yang juga dikenal dengan Justice League Snyder Cut. Film berdurasi empat jam ini juga disambut secara positif oleh penonton maupun kritikus.
Berbeda dengan versi 2017, akhir film Justice League Snyder Cut berisi adegan yang seharusya bisa dilanjutkan dengan film kedua. Sayangnya, Zack Snyder maupun Warner Bros tak yakin bakal membuat kelanjutan kisah film ini.
Meskipun begitu, sutradara Zack Snyder sempat membeberkan konsep seperti apa yang ada dalam kepalanya untuk kelanjutan Justice League versinya. Salah satunya adalah dengan menewaskan Batman di film ketiga.
Isu menewaskan Bruce Wayne alias Batman sebenarnya sudah diungkap Zack Snyder kepada penggemarnya di media sosial Vero pada 2019 silam. Saat ditanya penggemar apakah Snyder akan mengorbankan Batman, ia tak menyangkalnya.
Isu menewaskan Bruce Wayne alias Batman sebenarnya sudah diungkap Zack Snyder kepada penggemarnya di media sosial Vero pada 2019 silam. Saat ditanya penggemar apakah Snyder akan mengorbankan Batman, ia tak menyangkalnya.
Baca Juga: Seperti Apa Penampakan Hotel Cynthiara Alona?
“Kami selalu memiliki rencana itu untuk dilihat di babak akhir,” tulisnya seperti dikutip dari Liputan6.com, Sabtu (20/3/2021).
“Itu seharusnya adalah putra Lois dan Superman… Dua puluh tahun kemudian, pada peringatan kematian (Batman), mereka membawa Bruce Kent muda ke Batcave dan mereka berkata, ‘Paman Bruce-mu akan bangga jika kamu melakukan ini,'” ujar Zack Snyder seperti dikutip dari Screen Rant.
Konsep Batman yang hendak disajikan Zack Snyder ini terbilang tak biasa dan sangat berbeda dari cerita-cerita lain sebelumnya. Meskipun ada kisah di mana Superman memiliki anak, namun belum ada kisah anak Superman menjadi Batman.
Sebagaimana diketahui Justice League Snyder Cut yang berjudul resmi Zack Snyder’s Justice League dirilis di sejumlah negara pada Kamis (18/3/2021). Di Indonesia, penayangan film ini akan tiba perdana melalui platform HBO Go.
Menariknya, sutradara film-film Marvel yang menggarap Avengers: Infinity War dan Avengers: Endgame, Russo bersaudara (Joe Russo dan Anthony Russo), terlihat antusias menyambut film arahan Zack Snyder itu. Padahal seperti kita ketahui, Justice League Snyder Cut merupakan hasil produksi Warner Bros dan DC Films.
Baca Juga: Jaga Fungsi Otak Lewat Makanan Ini, Mau Coba?
Sebelumnya, dibeberkan oleh Zack Snyder bahwa selama menyutradarai Justice League versi empat jam yang berbeda dari versi 2017, Snyder mengaku sama sekali tak dibayar oleh Warner Bros.
“Saya tidak dibayar. Saya tak ingin berutang budi kepada siapa pun, dan itu bisa menjaga tingginya kekuatan negosiasi saya dengan orang-orang ini [Warner Bros],” ujar Zack Snyder seperti melansir dari situs ScreenRant.
Meskipun tak dibayar, Zack Snyder tetap membuat Warner Bros menggelontorkan biaya sebesar US$70 juta. Awalnya, Justice League versi baru ini hendak dijadikan serial empat episode, namun akhirnya menjadi sebuah film empat jam.