SOLOPOS.COM - Anak-anak belajar membuat figur wayang dari bahan rumput kering bersama Komunitas Wayang Suket Indonesia. (Solopos-M. Ferri Setiawan)

Solopos.com, SOLO — Pandemi virus corona 2019 pemicu Covid-19 tak menyurutkan semangat kekaryaan seseorang. Seniman muda Solo dari Komunitas Wayang Suket Indonesia menawarkan wayang suket ke 20 Kota Jawa.

Komunitas Wayang Suket Indonesia berencana melakukan perjalanan mengendarai sepeda motor ke 20 kota di Pulau Jawa. Di setiap destinasi yang dikunjungi, mereka akan mengenalkan Wayang Suket tersebut.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Roadtrip kebudayaan yang dikomandoi pendiri Wayang Suket Indonesia, Gaga Rizky ini, dimulai Senin (26/10/2020), dan berakhir pada Sabtu (26/12/2020) mendatang. Workshop pertamanya diawali dari Kota Solo berlanjut ke Salatiga, Semarang, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan beberapa kota lainnya hingga kembali lagi ke Solo.  Pentas Solo digelar di Studio Kopi Ndaleme Eyang (SKDE), Banjarsari, beberapa waktu setelah dilepas oleh pihak Dinas Kebudayaan, Senin itu.

K-Netz Minta Irene Didepak dari Red Velvet

Workshop ini diikuti sekitar tujuh anak di sekitar SKDE. “Awalnya saya akan memulai dari Tangerang, tapi karena saya dari Solo ya harus memulainya dari Solo, berakhir di Solo juga,” terang Gaga saat berbincang dengan Espos, Kamis (29/10).

Misi mengenalkan wayang Suket ke berbagai daerah ini sebenaranya sudah lama dia rencanakan.

Sempat mandeg karena pandemi hingga akhirnya terwujud akhir Oktober ini. Mengusung tema Workshop and Performing Tour Wayang Suket Indonesia 1.0 (JAVA) 2020, Gaga, punya harapan besar kesenian berbahan dasar suket atau rerumputan yang dirangkai seperti wayang ini tetap lestari.

Ini Dia 5 Camilan Sehat Tanpa Risiko Gendut

Caranya yakni dengan menggelar showcase atau pentas singkat dan workshop membuat wayang di setiap destinasi yang dikunjungi. Gaga dan rekannya bakal menginap beberapa hari di setiap kota untuk mengenalkan sejarah dan filosofi wayang.

Sejauh ini ada 20-an lokasi yang sudah masuk daftar kunjungan. Mereka berasal dari berbagai latar belakang mulai sekolah, komunitas, sanggar, dan masyarakat umum. Selebihnya Gaga membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin dikunjungi. Caranya dengan mengontak jalur pribadi (Japri) dirinya.

Workshop pengenalan wayang suket, sejarah, filosofinya, dan lain-lain. Ajarin bagaimana membuat mini perform atau showcase story telling. Saya mengumumkan di Instagram bagi siapa saja yang ingin kami kunjungi, ya silahkan Japri,” terangnya.

Kamar demi Kualitas Tidur Lebih Baik Menurut Fengsui

Gaga memastikan agenda workshop dan pentas singkatnya tetap menerapkan protokol kesehatan. Mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Dirinya bakal membagikan masker, selalu cuci tangan, dan mengenakan masker di setiap acara.

Slamet Gundono

Hal penting yang melatarbelakangi perjalanan ini, kata Gaga, adalah minimnya pengetahuan masyarakat pada Wayang Suket. Warisan budaya yang dikenalnya saat masih kecil tersebut cenderung terabaikan. Bahkan sepengetahuannya jumlah dalang wayang suket di Indonesia kurang dari sepuluh orang.

Solo dulu punya Slamet Gundono namun mandeng setelah sang senimann tutup usia. Di Purbalingga ada Wayang Suket Mbah Gepuk yang diteruskan cucunya, disusul Kota Malang, Tangerang, dan dirinya.

Jaga Imun di Masa Pandemi, Begini Cara Memicu Hormon Bahagia

Jika tidak dikenalkan ke masyarakat luas, Wayang Suket terancam punah. Padahal konsep wayang yang cukup sederhana ini bisa jadi medium penting untuk sarana hiburan sekaligus edukasi. Dengan metode story telling.

“Saya berencana setelah ini ada tur ke seluruh Indonesia, bahkan dunia, kalau bisa. Agar wayang suket semakin dikenal masyarakat. Agar masyarakat Indonesia kenal dan bangga akan wayang suket yang keren ini,” harap Gaga.

Lebih lanjut, Gaga menyampaikan terimakasih pada semua pihak yang mendukung rencana baiknya. Di antaranya Fasilitasi Bantuan Kebudayaan 2020 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Akar, dan Genta.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya