Rock In Solo (RIS) 2013 mengincar Benteng Vastenburg sebagai salah satu pilihan venue dalam perhelatan akbar bagi para pencinta musik rock itu.
Pasalnya, kawasan benteng yang masuk sebagai salah satu cagar budaya ini dinilai sangat representatif dan strategis.
Selain Benteng Vastenburg, beberapa pilihan venue lainnya ialah Alun-Alun Utara, Alun-Alun Pura Mangkunegaran, Alun-Alun Kota Barat dan sejumlah public space di Solo yang dinilai mampu menampung lebih dari 10.000 orang.
“Harapannya ya bisa digelar di Benteng Vastenburg, tapi ini baru wacana. Prosesnya masih sangat panjang, salah satunya mencari perizinan ke pihak-pihak terkait,” ucap ketua penyelenggara Rock In Solo, Stephanus Adjie, saat dihubungi Solopos.com, Selasa (5/3/2013) sore.
Lebih lanjut, Adjie, biasa ia dipanggil, menjelaskan secara lisan, Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mendukung rencana itu. Namun, ia diminta mengurus berbagai perizinan ke dinas pemerintahan terkait. Adjie juga berniat meminta izin kepada salah satu pemegang hak guna bangunan (HGB) kawasan Benteng Vastenburg, Robby Sumampouw.
Adjie menjelaskan, rencana menggunakan Benteng Vastenburg sebagai venue RIS sebenarnya sudah sejak 2012 lalu. Namun, karena berbagai kendala ia membatalkan niat itu dan memilih Alun-Alun Utara. RIS 2012 sukses digelar Oktober dengan menghadirkan Cannibal Corpse.
Sementara, RIS 2013 rencananya digelar Juni. Sama halnya dengan RIS sebelum-sebelumnya, Adjie, memastikan bakal mengundang band kenamaan dari luar negeri.
“Sudah ada beberapa nama yang akan kami undang, tapi belum pasti. Nanti pasti akan saya kabari kalau sudah jelas semuanya,” tukas Adjie di pengujung telepon.