SENI DAN BUDAYA: 45 Siswa SMA/SMK Telusuri Jejak Tradisi Sanggar dan Tari

BELAJAR TARI--Rombongan Jejak Tradisi Budaya Regional 2012 yang diadakan Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisi berfoto bersama saat berkunjung ke Sanggar Tari Kembang Sore, Selasa (22/5). (JIBI/Harian Jogja/Eva Syahrani)

JOGJA—Puluhan siswa SMA/SMK dari DIY, Jawa Tengah dan Jawa Timur mengikuti kegiatan jejak tradisi budaya regional yang diadakan Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradieional (BPSNT), Selasa (22/5).

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Mereka diminta menggali lima dari tujuh unsur budaya yaitu kesenian, pelestarian, pengetahuan, religi, dan ekonomi terkait dengan sanggar dan tari.

Peserta yang berjumlah empat puluh lima orang dibagi menjadi lima kelompok dan secara bergantian memperoleh tema sesuai lima unsur tersebut. Masing-masing kelompok akan menanyakan sesuai tema kepada pengurus sanggar saat kunjungan.

Kepala BPSNT, Christriyati Ariani mengatakan, penggalian unsur tersebut dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada peserta tentang seluk beluk sanggar sehingga peserta tidak hanya mengerti tari dari gerakan saja.

“Setiapa tari dan setiap sanggar memiliki unsur-unsur budaya yang berbeda. Misal sama-sama tari keraton pasti antara Solo dan Jogja punya perbedaan. Dengan ini peserta dapat memahami keragaman tari secara lebih mendalam,” kata dia di sela-sela kunjungan ke Sanggar Tari Kembang Sore, Selasa (22/5).

Menurut Ariani, lima unsur tersebut paling dekat dengan sanggar dan tari.

Dalam acara tersebut, selain menggali unsur budaya peserta juga mengikuti workshop serta menikmati penampilan tari yang disuguhkan masing-masing sanggar.

Sebelum kunjungan ke Sanggar Tari Kembang Sore rombongan juga mengunjungi sanggar Sasminta Mardawa, Senin malam (21/5). Dalam kesempatan tersebut, Suyati atau yang dikenal dengan Yati Pesek ikut serta dalam rombongan. Ia mengaku tertarik ikut setelah memberikan pembekalan materi kepada peserta.

Setelah dari Kembang Sore rombongan akan bertolak ke Solo untuk mengunjungi Soerya Soemirat dan Ketoprak Balekambang. Acara yang berlangsung empat hari (21-24/5) tersebut juga akan berlanjut ke Padepokan Seni Kirun Madiun.(ali)